19 Perintasan sebidang KA di DKI akan ditutup

Selasa, 30 Agustus 2016 | 21:39 WIB Sumber: Kompas.com
19 Perintasan sebidang KA di DKI akan ditutup


JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemhub) berencana menutup 19 pelintasan sebidang kereta api (KA) yang terdapat di Jakarta.

Penutupan pelintasan sebidang pada 19 lokasi tersebut dilaksanakan karena telah mempunyai jalur alternatif, seperti jalan layang (flyover) ataupun underpass.

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Prasetyo Boeditjahjono mengatakan, rencana penutupan tersebut merupakan tindak lanjut dari Surat Menteri Perhubungan Nomor KA.101/2/3 PHB 2015 tentang penanganan pelintasan tidak sebidang yang dikirimkan ke Gubernur DKI Jakarta.

"Berdasarkan surat tersebut, Kemenhub melalui Ditjen Perkeretaapian mengusulkan kepada Pemprov DKI Jakarta agar menutup 19 pelintasan sebidang," ujarnya saat konferensi pers, di Kantor Kemenhub, Jakarta, Selasa (30/8).

Dari 19 lokasi lintas sebidang yang akan ditutup, dua lintasan berada di Lintas Duri-Tangerang. Salah satu yang dipastikan ditutup adalah pelintasan Rawa Buaya 1.

Sementara itu, di jalur lingkar Jakarta terdapat sembilan pelintasan sebidang. Salah satu yang akan ditutup pada 1 Oktober mendatang adalah pelintasan di Jalan Letnan Jenderal Soeprapto.

Kemudian, di lintas Tanah Abang-Serpong terdapat dua pelintasan sebidang. Salah satunya akan ditutup, yakni di Pejompongan 1.

Pada lintas Manggarai-Bekasi, pelintasan sebidang yang akan ditutup adalah pelintasan di Pondok Kopi, Penggilingan.

Adapun di lintas Manggarai-Bogor terdapat lima pelintasan sebidang. Salah satu yang akan ditutup berada di Jalan Pasar Minggu.

Menurut Prasetyo, penutupan pelintasan sebidang pada 19 lokasi tersebut dilaksanakan karena adanya jalur alternatif, seperti jalan layang (flyover) ataupun underpass.

Namun, Prasetyo tidak menyebutkan kapan penutupan pelintasan sebidang tersebut akan diselesaikan. "Target secepat mungkin akan selesai," ucapnya.

Kepala Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Priyanto menambahkan, mulai April 2016, pihak Dishub DKI juga telah menutup pelintasan sebidang di dekat Stasiun Tebet.

"Kemarin sudah uji coba penutupan Tebet. Pengalaman, kajian penutupan itu kami kerjakan selama setahun," tandas dia. (Achmad Fauzi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia

Terbaru