Dana infrastruktur Papua Rp 2,3 triliun di 2017

Selasa, 31 Januari 2017 | 15:14 WIB Sumber: Antara
Dana infrastruktur Papua Rp 2,3 triliun di 2017


JAKARTA. Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengalokasikan sedikitnya Rp 2,3 triliun tahun ini untuk menyokong pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di Papua. Ini termasuk proyek Trans Papua sepanjang 4.330,07 kilometer (km) lebih.

Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, Arie Setiadi Moerwanto mengatakan, jumlah anggaran sebesar itu secara umum untuk sektor Bina Marga sekitar 60% untuk kawasan timur Indonesia dari jumlah anggaran yang ada. Sisanya sekitar 40% untuk kawasan barat Indonesia.

"Ini untuk mengurangi ketimpangan kawasan yang ada selama ini dan untuk di barat Indonesia kan sudah mulai masuk sektor swasta," katanya, Selasa (31/1).

Sebelumnya pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus memacu proyek pembangunan jalan Trans Papua dan ditargetkan bisa tersambung seluruhnya pada 2018-2019.

"Sampai akhir 2016 pembangunan jalan Trans Papua sudah tembus 3.851,93 km. Target sampai akhir 2017 bertambah menjadi kurang lebih 3.963,87 km, sehingga pada akhir tahun ini tersisa 366,20 Km saja," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Jumat pekan lalu.

Sementara untuk pembangunan jalan baru di Jalan Trans Papua tahun lalu, lanjut Basuki, mencapai 231,27 km. Untuk tahun ini akan ada penambahan jalan baru 143,35 km. Salah satu ruas jalan yang menjadi fokus Kementerian PUPR adalah jalan yang menghubungkan wilayah pegunungan Wamena-Habema-Kenyam-Mamugu sepanjang 278,6 km yang ditargetkan tersambung tahun ini.

Kehadiran jalan tersebut sangat penting untuk menekan tingkat kemahalan yang dialami masyarakat yang tinggal di pegunungan Wamena, Papua. Rencanannya pada akhir Januari 2017 atau awal Februari 2017 ruas tersebut akan dikunjungi oleh Presiden RI Joko Widodo.

Terkait Jalan Perbatasan Papua dengan total panjang 1.098,2 km, telah ditangani hingga tahun 2016 sepanjang 884,3 km. Sementara tahun 2017 akan dibangun 8 km jalan baru, sehingga pada akhir tahun 2017 ditargetkan sudah mencapai 892,3 km.

(Edy Sujatmiko)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini

Terbaru