Padang siap Rp 30 M bangun fasilitas disabilitas

Selasa, 31 Oktober 2017 | 15:11 WIB   Reporter: Anggar Septiadi
Padang siap Rp 30 M bangun fasilitas disabilitas


DAU - JAKARTA. Tahun ini Pemerintah Kota Padang mengucurkan anggaran sebesar Rp 30 miliar guna membangun fasilitas publik ramah disabilitas.

Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah mengatakan, anggaran tersebut digunakan untuk membangun trotoar dengan guiding block (jalur kuning bagi tunanetra), ramp dan toilet disabilitas di gedung-gedung.

Anggaran tersebut, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp 3 miliar. "Ini dalam rangka mewujudkan Padang sebagai kota inklusif yang ramah disabilitas," kata Mahyeldi kepada Kontan.co.id, Selasa (30/10) seusai acara High Level Seminar for Inclusive Cities, di Jakarta.

Selain menyasar fasilitas publik, fokus pembangunan kota inklisof verso Padang juga memprioritaskan lokasi yang banyak di datangi orang. "Seperti tempat wisata, dan pembenahan trotoar, di pasar, kemudian di fasilitas pendidikan," ujarnya.

Pembangunan fasilitas bagi disabilitas memang bukan pekerjaan mudah bagi pemerintah daerah. Wakil Walikota Banda Aceh Zainal Abidin menyebut butuh tambahan dana guna membangun fasilitas tersebut.

"Semenjak tsunami di Aceh semua bangunan sudah ramah disabilitas, dan pembangunan fasilitas tersebut butuh 1% hingga 1,5% anggaran tambahan dari total nilai," kata Zainal pada kesempatan yang sama.

Oleh karenanya ia berharap adanya bantuan dari pemerintah pusat lantaran dalam membangun fasilitas ramah disabilitas butuh biaya lebih.

Menanggapi persoalan tersebut, Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan, pemerintah daerah dapat menggunakan alokasi Dana Alokasi Umum (DAU) dalam rangka mewujudkan kota inklusif.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini

Terbaru