Sistem sinyal Sta Jatinegara dan Manggarai diganti

Jumat, 29 September 2017 | 10:32 WIB   Reporter: RR Putri Werdiningsih
Sistem sinyal Sta Jatinegara dan Manggarai diganti


KERETA API - PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan melakukan perubahan sistem sinyal di Stasiun Jatinegara dan Stasiun Manggarai. Perubahan sistem ini rencananya akan dilakukan pada Sabtu (30/9) mulai pukul 00.00 WIB - 04.00 WIB.

Sistem sinyal dari sistem SSI (Solid State Interlocking) yang sudah diterapkan dari tahun 1994 diubah ke Sistem persinyalan Kyosan K5B buatan Jepang.

"Kami mohon maaf, apabila perjalanan kereta api baik untuk KA Jarak Jauh/Menengah/Lokal dan KRL khusus pada pagi hari yang melintas di antara Stasiun Jatinegara hingga Manggarai di tanggal 30 September 2017 mengalami keterlambatan," ujar Suprapto, Senior Manager PT KAI Daop 1 Jakarta dalam keterangan tertulisnya, Jumat (29/9).

Ia mengimbau para pengguna jasa kereta api pada tanggal 30 September 2017 yang perjalanan kereta apinya melintas di wilayah Stasiun Jatinegara hingga Stasiun Manggarai agar bisa menyesuaikan jadwal kegiatannya. Pergantian sistem sinyal ini merupakan bagian dari proses revitalisasi Stasiun Jatinegara dan Stasiun Manggarai. Pergantian sistem sinyal ini sebelumnya sudah dilaksanakan pada koridor lintas Stasiun Cakung hingga Stasiun Cikarang pada tanggal 7 Juni 2017 yang lalu.

"Sistem sinyal merupakan salah satu komponen vital dalam suatu sistem perjalanan kereta api, sehingga usaha perawatan dan pergantian sistem secara berkala sangatlah penting," paparnya.

Sistem baru ini memiliki banyak keunggulan diantaranya menambah kelancaran perjalanan kereta api sekaligus dapat menambah beban kapasitas lintas dan bisa semakin menjamin dalam segi keamanan alat-alat sinyal yang penempatan modulnya bisa bersatu dalam suatu bangunan gedung.

Saat ini di wilayah PT KAI Daop 1 Jakarta, terdapat 7 jenis sistem sinyal diantaranya : SSI Westinghouse Inggris, SSI Alstom Australia, SSI GEC Alstom Perancis, VPI DBRI Inggris, Mekanik S&H, dan PLC Mc Allister (Vialis Belanda). Sistem tersebut mengatur sekitar 1.229 setiap harinya.

Sebanyak 1.229 perjalanan kereta api ini terdiri dari 118 KA Jarak jauh /menengah, 28 KA lokal, 58 KA Barang, 945 perjalanan KRL dan direncanakan 80 perjalanan bagi KA Bandara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini

Terbaru