Ekspor kopi Lampung naik 4,56% di akhir 2016

Sabtu, 21 Januari 2017 | 19:11 WIB Sumber: Antara
Ekspor kopi Lampung naik 4,56% di akhir 2016


BANDARLAMPUNG. Realisasi ekspor biji kopi robusta Lampung pada Desember 2016 mencapai 23.284 ton. Angka tersebut naik 4,56% dibandingkan bulan November 2016 sebanyak 22.269 ton.

Dari sisi nilai, ekspor kopi bulan Desember senilai US$ 45,3 juta, naik dari bulan sebelumnya yaitu US$ 41,6 juta.

Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Lampung Ferynia menjelaskan, ekspor biji kopi robusta Lampung masih terus berlangsung meski panen raya telah usai. Panen raya kopi di Lampung, telah berlangsung sejak pertengahan tahun, yakni Juli, Agustus, dan September 2016.

"Ekspor biji kopi robusta Lampung ke sejumlah negara di Eropa, Asia, kawasan Afrika dan Timur Tengah," kata Ferynia di Bandarlampung, Sabtu.

Sementara itu, Pemerintah Provinsi Lampung menyatakan, sebesar 85% ekspor kopi robusta Indonesia berasal dari Lampung.

"Kopi memberikan kontribusi sebesar 21,22% dari produksi nasional, dan sekitar 85% ekspor komoditas tersebut berasal dari Lampung," kata Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Sutono.

Ia menjelaskan untuk komoditas perkebunan, upaya yang dilakukan adalah mempertahankan kualitas dan kuantitas ekspor kopi, serta meningkatkan produksi komoditi unggulan Lampung lainnya seperti kakao, lada, tebu, dan kelapa. "Selain itu dilakukan pula peremajaan bagi tanaman perkebunan yang sudah berumur tua dan tidak produktif," papar Sutono.

Luas areal kopi di Lampung mencapai 163.837 hektare dengan produksi kopi mencapai sekitar 100.000-12.000 ton per tahun.

(Agus Wira Sukarta)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini

Terbaru