Gorontalo perlu pasokan 200 ton gula

Jumat, 20 Mei 2016 | 20:10 WIB Sumber: Antara
Gorontalo perlu pasokan 200 ton gula


GORONTALO. Bulog Sub Divisi Regional (Subdivre) Gorontalo menyatakan, kebutuhan gula pasir untuk Provinsi Gorontalo selama bulan puasa, diperkirakan sebanyak 200 ton.

"Selama bulan puasa pesedian gula harus mencapai 200 ton, untuk menekan harga serta digunakan untuk operasi pasar," kata Kepala Bulog Subdivre Gorontalo, Sjamsudin, Jumat (20/5).

Sjamsudin mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan gula tersebut, pihaknya telah menghubungi Pabrik Gula Tolangohula, yang berada di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo dan saat ini stok gula telah dibeli melalui tender oleh Apekti.

"Jika Bulog akan membeli produksi gula yang selanjutnya, kita harus ikut tender di Surabaya, Jawa Timur," ucapnya.

Menurutnya, dalam hal ini harus ada peran aktif Pemerintah Daerah, karena perusahaan gula ada di Gorontalo, namun daerah ini malahan kekurangan gula.

"Walaupun pemilik pabrik gula tersebut adalah swasta, namun ia beroperasi di Gorontalo, sehingga harus ada skala proitas agar daerah ini tidak kekurangan gula," kata Kepala Bulog.

Ia berharap peran dari isntansi terkait, bagaimana agar pabrik gula yang berada di Gorontalo dapat mensuplai ke daerah sendiri.

Untuk harga gula pasir dipasaran, saat ini berada pada harga Rp16.000 per kg, naik dari harga sebelumnya, yaitu Rp 13.000 per kg, atau naik 23%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia

Terbaru