MUDIK LEBARAN - KULON PROGO. Terjadi peningkatan kepadatan lalu lintas selatan yang melewati Kota Wates, Kulon Progo, Yogyakarta.
Dinas Perhubungan Kulon Progo menghitung peningkatan 25%-35% kepadatan kendaraan di jalan raya.
"Memang ada peningkatan sekitar 20 persen di H-7 dan H-6 Idul Fitri. Namun, semua terpantau berlangsung lancar," kata Kepala Bidang Angkutan dan Perparkiran Dinas Perhubungan Kulon Progo Arif Martono, di Kulon Progo, Yogyakarta, Minggu (10/6).
Kulon Progo, terutama Wates, merupakan bagian dari jalur selatan sebagai alternatif arus mudik maupun balik.
Kendaraan dari Jakarta, Bandung, melewati Purwokerto, Kebumen, Purworejo, masuk ke Wates, kemudian menuju Kota Yogyakarta, atau ke Klaten, Solo, maupun Wonogiri, Jawa Tengah.
Peningkatan jumlah kendaraan baik dari barat maupun timur pada H-7 atau 8 Juni 2018 sebanyak 38.109 kendaraan.
Sehari berikutnya meningkat menjadi 41.036 kendaraan dari arah barat maupun timur.
Jumlah itu lebih tinggi dari hari yang sama pada tahun 2017, yakni sekitar 30.600 kendaraan melintas dalam 1 hari.
Kendaraan berpelat nomor luar kota dari arah barat mendominasi, seperti Bandung dan Jakarta.
Lebih dari separuh kendaraan itu masuk pada pagi hingga sore hari.
Seperti yang terjadi pada Sabtu (9/6), sebanyak 422 bus melintasi Wates pada pukul 06.00 hingga 14.00.
Pada waktu yang sama, sebanyak 5.400 kendaraan pribadi roda empat dan 10.300 kendaraan roda dua melintas di jalur yang sama.
Sehari sebelumnya, motor justru mendominasi hingga 11.130 kendaraan.
"Kendaraan motor masih dominan. Mereka banyak melintas dari barat ke timur," kata Arif.
Pada Minggu pagi pukul 06.00-14.00, arus kendaraan bus antar kota antar provinsi meningkat.
Sebanyak 639 bus melintasi Jalan Raya Wates, dimana 383 bus diantaranya datang dari arah barat.
Kendaraan roda empat sebanyak 6162 mobil dan 8.000 kendaraan roda dua yang melintas.
Arif Martono memperkirakan puncak arus mudik yang melintasi jalur selatan ini terjadi pada hari Minggu dan Senin (11/6) esok.
Pergeseran diperkirakan karena panjangnya hari libur serta sejumlah kebijakan pemerintah untuk mudik bersama BUMN.
"Sebenarnya sudah terlihat tren penurunan semalam. Kami juga ikut memantau pergerakan kendaraan dari Jakarta yang kabarnya puncak mereka tadi malam," kata Arif.
Pergeseran ini juga memengaruhi arus balik.
Pihaknya memperkirakan akan ada pergeseran arus balik di H+3 dan H+4 atau pada 19-20 Juni 2018. (Kontributor Yogyakarta, Dani Julius Zebua)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul : Kepadatan Lintas Selatan Melalui Wates Meningkat 20 Persen
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
