Malang segera miliki pasar swalayan ikan terbesar

Senin, 14 Maret 2016 | 09:57 WIB Sumber: Antara
Malang segera miliki pasar swalayan ikan terbesar


MALANG. Kota Malang, Jawa Timur, dalam waktu dekat segera memiliki swalayan ikan pertama dan terbesar di wilayah Malang raya. Bentuknya akan seperti pusat perbelanjaan besar.

"Meski sistemnya seperti di pusat perbelanjaan besar, harga yang ditawarkan pada konsumen jauh lebih murah karena disesuaikan dengan harga dari tangan pertama, baik nelayan maupun pembudidaya (petani ikan)," kata Kepala Dinas Pertanian Kota Malang Hadi Santoso di Malang, Senin (14/3).

Hadi Santoso yang akrab dipanggil Sony itu, menjelaskan swalayan ikan akan menampung aneka jenis produk ikan air tawar (budi daya) dan ikan laut yang dipasok langsung dari nelayan di wilayah Malang raya.

Hingga saat ini, Kota Malang memiliki 28 kelompok tani ikan air tawar dengan produksi jenis gurame, patin, lele, dan nila.

"Keberadaan swalayan ikan ini sangat perlu mengingat konsumsi ikan warga di Malang raya cukup tinggi, sehingga diharapkan bisa menjadi pusat penyedia ikan segar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," ujarnya.

Pihaknya juga sedang mengusahakan agar swalayan itu nantinya bisa beroperasi 24 jam. Apalagi, pedagang banyak membutuhkan ikan sejak dini hari. 

Dia menambahkan, pasokan ikan juga akan diawasi, baik dari nelayan maupun pembudidaya. Pengawasan dilakukan secara ketat dengan mengutamakan pedoman aman, sehat, utuh, dan halal (ASUH).

Minimal, ujarnya, ikan stok dibekukan dalam lemari pendingin bersuhu nol derajat untuk membunuh kuman. Nanti, akan ada petugas khusus yang mengecek kualitas, keamanan dan kesehatan ikan-ikan yang masuk ke swalayan.

"Ikan yang diutamakan yang sudah berupa ikan fillet, namun ikan segar juga ada, yakni ikan lele, gurami, dan patin. Sistem transaksinya nanti juga akan dibuat satu pintu seperti di pusat perbelanjaan besar, tapi ini dengan harga petani yang pastinya terjangkau," ujarnya.

Sony menambahkan, pasar itu juga sekaligus menghadirkan ikan hias dan berbagai jenis ikan olahan.

Pasar swalayan yang memanfaatkan eks-gedung benih ikan itu masih dalam proses renovasi namun sudah hampir rampung, bahkan awal April nanti bakal diresmikan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia

Terbaru