Dari Rp 1 triliun, DKI hanya setujui bantuan keuangan untuk Bekasi Rp 602 miliar

Rabu, 07 November 2018 | 07:05 WIB   Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie
Dari Rp 1 triliun, DKI hanya setujui bantuan keuangan untuk Bekasi Rp 602 miliar

ILUSTRASI. PEMBANGUNAN DI BEKASI


BEKASI - JAKARTA. Kepala Biro Tata Pemerintahan DKI Jakarta Premi Lasari mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menyetujui Rp 602 miliar bantuan keuangan dan kewajiban bagi Pemerintah Kota Bekasi.

"Kan dia kemarin mengajukannya Rp 2 triliun kan? Kemudian dicabut Rp 1 triliun, yang kami setujui Rp 602 miliar," kata Premi di Komisi A DPRD DKI Jakarta, Selasa (6/11).

Sebanyak Rp 602 miliar itu terdiri dari Rp 199 miliar dana kemitraan atau uang bau dan Rp 403 miliar dana bantuan keuangan berupa hibah. Dana kemitraan itu merupakan kewajiban perjanjian kerja sama (PKS) DKI dengan Bekasi.

"Kan kemarin itu kan (PKS) ada adendum kan yang penambahan kegiatan sarana dan prasarana Kota Bekasi. Dengan adanya adendum yang sudah ditandatangani Pak Gub dan Pak Wali Kota Bekasi, yang menunjukkan bahwa Pak Gub sangat intensif untuk pendidikan bagi anak Bantargebang maka Pemkot Bekasi melakukan pengajuan dan sudah kita setujui," kata Premi usai rapat bersama Komisi A DPRD DKI Jakarta, Selasa (6/11).

Sedangkan dana bantuan keuangan sebesar Rp 403 miliar, kata Premi akhirnya disetujui setelah Pemkot Bekasi melengkapi rekomendasi teknis yang diajukan. Bantuan keuangan itu bakal digunakan untuk menyelesaikan flyover Rawa Panjang dan Cipendawa yang sebelumnya sudah dibiayai oleh DKI.

"Nah sekarang mereka sudah memberikan dokumen peerencanaanya, mereka sudah kasih semua, kemudian diperiksa oleh Dinas Bina Marga DKI, sehingga keluar dua anggaran flyover itu sebesar Rp 403 miliar," ujar Premi.

Anggaran sebesar Rp 602 miliar ini bakal diajukan di Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta untuk selanjutnya dianggarkan di APBD 2019.

Pemkot Bekasi sudah mengajukan proposal dana kemitraan kepada Pemprov DKI Jakarta pada Mei 2018. Total dana yang diajukan mencapai hampir Rp 1 triliun. Namun karena dokumen belum lengkap, proposal tersebut dikembalikan untuk dilengkapi terlebih dahulu.

Kemudian, pada Oktober ini, Pemkot Bekasi kembali mengajukan dana kemitraan sebesar Rp 2,09 triliun untuk tahun anggaran 2019. Dana itu dialokasikan untuk lanjutan pembangunan flyover Rawapanjang, flyover Cipendawa, hingga pembangunan crossing Kali Buaran. Namun Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, pihaknya akan menarik proposal senilai Rp 2 triliun itu dan kembali mengajukan proposal sebelumnya yang senilai Rp 1 triliun. (Nibras Nada Nailufar)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bekasi Ajukan Bantuan Keuangan Rp 1 Triliun, DKI Setujui Rp 602 Miliar"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru