Dishub DKI: Tiga hari penerapan ganjil genap, volume kendaraan di Jakarta turun 4%

Jumat, 07 Agustus 2020 | 10:59 WIB Sumber: Kompas.com
Dishub DKI: Tiga hari penerapan ganjil genap, volume kendaraan di Jakarta turun 4%

ILUSTRASI. Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Syafrin Liputodan Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Sambodo Purnomo,


KEBIJAKAN PELAT GANJIL GENAP - JAKARTA. Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengklaim adanya penurunan volume kendaraan hingga 4% selama tiga hari penerapan kembali sistem ganjil genap. 

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, penurunan volume kendaraan membuat tak ada kepadatan lalu lintas di ruas jalan ibu kota seperti pekan sebelumnya. 

"Terjadi penurunan kepadatan lalu lintas rata-rata sekitar 4% pada lokasi pantauan, juga kecepatan dan antrean di persimpangan," kata Syafrin saat dikonfirmasi, Jumat (7/8). 

Baca Juga: Berniat buat aplikasi transportasi, Dishub DKI bakal gabungkan Grab dan Gojek

Di sisi lain, Syafrin menyebut ada peningkatan jumlah penumpang transportasi umum sebanyak 3%. Meskipun demikian, peningkatan jumlah penumpang tidak mengakibatkan penumpukan di halte dan stasiun. 

Pasalnya, Dishub DKI telah menambah armada Transjakarta dan memperpanjang waktu operasional MRT Jakarta guna mengantisipasi penumpukan dan antrean penumpang. 

"Jadi 3% ini rata-rata di layanan Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL. Namun, saya sampaikan peningkatan ini masih bisa diangkut oleh angkutan umum sebelum ganjil genap diuji cobakan," ungkap Syafrin. 

Editor: Anna Suci Perwitasari

Terbaru