Gunung Merapi mengeluarkan awan panas guguran sejauh 1.500 meter ke barat daya

Kamis, 25 Februari 2021 | 21:40 WIB Sumber: Kompas.com
Gunung Merapi mengeluarkan awan panas guguran sejauh 1.500 meter ke barat daya

ILUSTRASI. Rentetan guguran lava dan luncuran awan panas Merapi terjadi sepanjang Rabu (27/1/2021) sejak dini hari.


ERUPSI GUNUNG - YOGYAKARTA. Gunung Merapi kembali mengeluarkan awan panas guguran dengan estimasi jarak luncur sejauh 1.500 meter ke arah barat daya.

"Terjadi awan panas guguran di Gunung Merapi tanggal 25 Februari 2021 pukul 16.52 WIB," ujar Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida dalam keterangan tertulis, Kamis (25/2). Berdasarkan BPPTKG, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 37 mm, sedangkan untuk durasi tercatat 115 detik.

Tinggi kolom tidak teramati karena puncak Gunung Merapi tertutup kabut. "Estimasi jarak luncur 1.500 meter ke arah barat daya," kata dia.

Sampai saat ini, BPPTKG masih menetapkan status Gunung Merapi pada status Siaga (Level III). Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km.

Baca Juga: Gunung Merapi keluarkan guguran lava pijar 28 kali pada kamis (25/2) pagi

Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak. Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apa pun di daerah potensi bahaya dan mewaspadai bahaya lahar, terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.

Penambangan di alur sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III direkomendasikan untuk dihentikan. Pelaku wisata direkomendasikan tidak melakukan kegiatan di daerah potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh 5 km dari puncak Gunung Merapi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran Sejauh 1.500 Meter ke Barat Daya.
Penulis: Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma
Editor: Dony Aprian

Baca Juga: Gunung Merapi keluarkan lava pijar, meluncur hingga 800 meter

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati

Terbaru