Kecelakaan maut bus Sriwijaya terjun ke jurang di Pagaralam menewaskan 24 orang

Selasa, 24 Desember 2019 | 11:16 WIB Sumber: Kompas TV
Kecelakaan maut bus Sriwijaya terjun ke jurang di Pagaralam menewaskan 24 orang

ILUSTRASI. Bus Sriwijaya yang mengangkut 37 penumpang dari Bengkulu menuju Palembang terjun ke jurang di daerah tersebut sekitar pukul 00.30 WIB.


KECELAKAAN - PAGARALAM. Kecelakaan maut terjadi di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan, Selasa dini hari (24/12). Bus Sriwijaya yang mengangkut 37 penumpang dari Bengkulu menuju Palembang terjun ke jurang di daerah tersebut sekitar pukul 00.30 WIB.

Korban yang meninggal dunia diinformasikan sebanyak 24 orang dan 13 orang lainnya dinyatakan selamat. Setelah tiba di tempat kejadian perkara (TKP), sejumlah petugas dari Polres Pagaralam langsung melakukan olah TKP.

Baca Juga: Boeing memecat Dennis Muilenburg dari jabatan CEO setelah krisis berkepanjangan

Menurut pihak Polres Pagaralam, kecelakaan terjadi disebabkan bus Sriwijaya yang sarat penumpang itu rem blong. Kapolres Pagaralam, AKBP Dolly Gumara, melalui Kasat Lantas Iptu Rizky Mozam membenarkan telah terjadi kecelakaan tunggal.

"Dugaan sementara bus ini remnya blong sehingga menyebabkan kecelakaan." Sebelum jatuh ke jurang, bus ini terlebih dahulu menabrak tembok penahan Liku Lematang dan jatuh ke bawah aliran Sungai Lematang dengan ketinggian kurang lebih 80 meter," ujar Iptu Rizky Mozam, Kasat Lantas Polres Pagaralam. 

Baca Juga: Siap mudik? Jangan abaikan rasa lelah

Polres Pagaralam terus melakukan upaya evakuasi korban bersama tim gabungan, terutama yang masih terjebak di dalam badan bus. "Evakuasi sedikit sulit karena separuh badan bus berada dalam aliran sungai. Jadi petugas harus menyelam untuk bisa mengambil korban," Iptu Rizky menjelaskan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati

Terbaru