Pesawat pembawa paket sembako bantuan sosial (bansos) tergelincir di Papua

Sabtu, 01 Agustus 2020 | 19:18 WIB Sumber: Kompas.com
Pesawat pembawa paket sembako bantuan sosial (bansos) tergelincir di Papua

ILUSTRASI. pesawat tergelincir


KECELAKAAN PESAWAT - JAKARTA. Kecelakaan terjadi, sebuah pesawat yang membawa paket sembako bantuan sosial (bansos) tergelincir di Papua, Sabtu (1/8/2020) sekitar pukul 11.45 WIT. Pesawat berbadan kecil milik Tariku Aviation itu tergelincir saat melakukan pendaratan di Bandara Distrik Siriwo, Kabupaten Paniai, Papua. Akibatnya, pesawat meluncur hingga keluar dari lintasan. 

"Pesawat keluar landasan dan masuk ke semak-semak," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal, ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepon. 

Pesawat Tariku Aviation PK-RBP tersebut berangkat dari Bandara Enarotali dengan tujuan Distrik Siriwo. Pesawat membawa paket sembako sebanyak 100 karung beras dan 100 paket gula, kopi, garam, minyak, dan bahan pangan lainnya. Rencananya pesawat tersebut terbang dua kali pada rute yang sama. 

Baca Juga: Rapid test di bandara ini bisa secara drive thru, hanya 15 menit, gratis masker KN95

"(Karena) trouble di Bandara Distrik Siriwo sehingga pesawat tidak bisa kembali ke Bandara Enarotali," kata Kamal. 

Kondisi awak pesawat Beruntung kondisi awak pesawat tidak mengalami masalah serius. Pilot Ramesi dan kopilot Edo yang membawa Pesawat Tariku Aviation PK-RBP hanya mengalami luka ringan. Mereka telah dievakuasi ke Bandara Enarotali dengan menggunakan helikopter dan tinggal sementara di Guest House Bupati Paniai. 

Untuk diketahui, Kabupaten Paniai adalah salah satu daerah yang berada di wilayah adat Mepago yang berada di gugusan Pegunungan Cartenz. Sebagian besar akses ke Painai harus melalaui jalur udara, yakni dengan pesawat berbadan kecil. Namun kini ada juga jalur darat melalui Kabupaten Nabire.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tergelincir, Pesawat Bawa 100 Paket Sembako Masuk ke Semak-semak"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .

Terbaru