Jakarta. Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta memutuskan mengulang pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) SMK dan SMA tahun pelajaran 2016/2017. Ini lantaran ada serangan hacker pada sistem PPDB SMA & SMK beberapa waktu lalu.
Keputusan ini tertuang di Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Nomor 52/SE/2016. Surat itu menyatatakan, proses PPDB yang berlangsung 13-17 Juni 2016 dinyatakan tidak berlaku.
Selanjutnya, proses PPDB diulang, dengan jadwal sebagai berikut:
a. Pra pendaftaran ulang, untuk keseluruhan dapat dilakukan di seluruh sekolah pada Sabtu, Senin-Rabu, 18,20-22 Juni 2016.
b. Tahap 1 jalur umum
- Pendaftaran/Verifikasi: Sabtu, Senin hingga Rabu 18,20-22 Juni Pukul 08.00-16.00 WIB. Khusus tanggal 22 Juni dari pukul 08.00-14.00 WIB.
- Pengumuman: Rabu, 22 Juni pukul 17.00 WIB
- Lapor diri: Kamis-Jumat, 23-24 Juni pukul 08.00-16.00 WIB
c. Tahap 2 jalur lokal
1. Pra pendaftaran ulang untuk keseluruhan dapat dilakukan di seluruh sekolah pada Sabtu, Senin-Rabu, 18,20-22 Juni 2016.
2. Tahap 1 jalur umum
- Pendaftaran/Verifikasi: Sabtu, Senin dan Selasa 25, 27, 28 Juni Pukul 08.00-16.00 WIB. Khusus tanggal 28 Juni dari pukul 08.00-14.00 WIB.
- Pengumuman: Selasa, 28 Juni pukul 17.00 WIB
- Lapor diri: Rabu dan Kamis, 29-30 Juni pukul 08.00-16.00 WIB.
d. Tahap 3
- Pendaftaran/Verifikasi: Senin dan Selasa 11-12 Juli Pukul 08.00-16.00 WIB. Khusus tanggal 12 Juli dari pukul 08.00-14.00 WIB.
- Pengumuman: Selasa, 12 Juli pukul 17.00 WIB
- Lapor diri: Rabu dan Kamis, 13-14 Juli pukul 08.00-16.00 WIB.
Untuk proses pemilihan sekolah tujuan/kompetensi keahlian di SMKN dapat dilakukan secara online mulai Senin, 20 Juni setelah mendapat token dari sekolah saat melakukan verifikasi. Verifikasi dan pendaftaran hanya dapat dilakukan di sekolah negeri terdekat sesuai jenjang SMAN/SMKN.
Dengan pengulangan ini, siswa yang sudah mendaftar pada PPDB lalu bisa mengambil kembali berkas-berkasnya di sekolah tempat pendaftaran. Dan yang terpenting, situs sistem PPDB online berubah menjadi http://jakarta.siap-ppdb.com.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
