Ribuan buruh bergerak menuju Istana Merdeka

Kamis, 29 September 2016 | 14:04 WIB Sumber: Antara,Kompas.com
Ribuan buruh bergerak menuju Istana Merdeka


JAKARTA. Ribuan buruh dari berbagai organisasi buruh di wilayah Jabodetabek bergerak sambil berorasi menuju Istana Merdeka. Kemurunan ini bergerak dari area Patung Kuda, Kawasan Monas, Jakarta pada Kamis (29/9) siang.

Sebelumnya, para buruh berorasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) menuntut supaya Mahkamah Konstitusi membatalkan Undang Undang Amnesti Pajak. "Para buruh menolak amnesti pajak karena bersifat diskriminatif," ujar Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal. 

Usai berorasi di Istana Merdeka, ribuan buruh rencananya akan berorasi di halaman depan Mahkamah Agung. Terakhir, ribuan buruh akan bergerak ke kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Aksi buruh ini dilakukan serentak di 20 provinsi, namun khusus di Jabodetabek, aksi akan dipusatkan di Jakarta Pusat.

Tuntutan yang diserukan yaitu meminta pemerintah mencabut UU Tax Amnesty, mencabut PP No 78/2015, tolak upah murah, naikan upah minimal 2017 sebesar Rp 650.000. Mereka juga akan menyerukan untuk tidak memilih Ahok. Ahok dinilai bermasalah di kasus Sumber Waras, kasus reklamasi, kerap menggusur dan lainnya.

Terkait aksi tersebut, keompok buruh itu meminta maaf kepada warga pengguna jalan karena bakal menyebabkan kemacetan lalu lintas. Warga diminta menghindari Jalan Sudirman, Thamrin, Merdeka Selatan dan Timur, Kuningan, Patung Tani, Jalan Diponegoro, Tomang, dan Gatot Subroto. "Karena akan mengalami kemacetan dikarenakan 2.500 bis (yang dipakai buruh) akan melalui jalan tersebut pada jam aksi," kata Said.

(Maria Rosari, Robertus Belamirnus

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini

Terbaru