ERUPSI GUNUNG - JAKARTA. Hingga Selasa (5/12/2023), AirNav Indonesia memastikan belum ada penerbangan yang terdampak akibat terjadinya erupsi empat gunung berapi yang terjadi di empat titik beberapa hari lalu.
Melansir Infopublik.id, menurut Sekretaris Perusahaan Airnav Indonesia, Hermana Soegijantoro pada Selasa (5/12/2023), empat titik yang dimaksud adalah sebagai berikut.
Pertama, pada 3 Desember 2023 dilaporkan terjadi letusan Gunung Marapi pukul 16.40 UTC atau pada 3 Desember 2023 pukul 23.40 WIB.
Selang beberapa jam kemudian, tepatnya pada pukul 21.30 UTC atau pada 4 Desember 2023 pukul 04.30 WIB terjadi letusan Gunung Semeru.
Di hari yang sama selang 23 menit yaitu pada 21.53 UTC atau 4 Desember 2023 pukul 04.53 WIB juga terjadi letusan Gunung Lewotolo.
Baca Juga: Erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat, 28 Pendaki Selamat dan 11 Meninggal Dunia
Kemudian, pada 3 Desember 2023 pukul 01.30 UTC atau pada 4 Desember 2023 pukul 08.30 WIB telah terjadi letusan Gunung Marapi kembali.
Selanjutnya, pada 4 Desember 2023 juga terjadi letusan Gunung Anak Krakatau pukul 04.10 UTC atau 4 Desember 2023 pukul 11.10 WIB dengan ketinggian A050 angin mengarah ke Barat Laut.
"Hingga statement ini dikeluarkan, belum ada penerbangan yang terdampak," jelas Hermana.
Baca Juga: Gunung Marapi di Sumatera Barat Meletus, Warga Dilarang Mendekat pada Radius 3 Km
Akibat terjadinya letusan gunung berapi itu, AirNav Indonesia pun telah menerbitkan informasi ASHTAM dengan nomor:
a. ASHTAM Krakatau: VAWR2772;
b. ASHTAM Marapi: VAWR2769; dan
c. ASHTAM Lewotowo: VAWR5853.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
