Anies Baswedan bagikan 5.000 sertifikat tanah untuk warga Jakarta Selatan

Rabu, 24 Oktober 2018 | 10:40 WIB   Reporter: Kiki Safitri
Anies Baswedan bagikan 5.000 sertifikat tanah untuk warga Jakarta Selatan

ILUSTRASI. PRESIDEN TINJAU FASILITAS DISABILITAS GBK


REFORMA AGRARIA - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendampingi Presiden RI Joko Widodo untuk menyerahkan 5.000 sertifikat tanah untuk warga Jakarta Selatan, Selasa (23/10). Sebanyak 5.000 sertifikat ini diberikan kepada 18 kelurahan di Jakarta Selatan.

"Perlu kami sampaikan kepada pak Presiden bahwa jumlah sertifikat tanah hari ini akan diserahkan sebanyak 5.000 sertifikat di 18 kelurahan di wilayah kota Jakarta Selatan. Semoga program ini memberikan manfaat," kata Anies.

Dalam kesempatan ini Anies mengucapkan selamat kepada para warga yang sudah mendapatkan sertifikat tanah tersebut. Anies berharap dengan dibagikannya sertifikat tanah ini bisa meningkatkan kesejahteraan warga Jakarta Selatan.

"Sekali lagi. Selamat kepada warga di Jakarta Selatan yang hari ini menerima sertifikat tanah. Insyaallah program ini akan memudahkan bagi ikhtiar kita meningkatkan kesejahteraan di masa yang akan datang," ujarnya.

Dalam kesempatan ini Presiden Jokowi juga menargetkan pemberian sertifikat tanah untuk warga Jakarta Selatan. Hal ini menurutnya akibat masalah sengketa tanah di Indonesia yang sudah sering terjadi.

"Di Jakarta Selatan tahun ini target kita 40.000 sertifikat harus diserahkan kepada masyarakat. Harus! Tidak ada tawar-menawar," tegasnya.

Jokowi menegaskan problem yang sejauh ini belum terpecahkan adalah masalah sengketa tanah, yang terjadi antara tetangga dengan tetangga, antara masyarakat dengan pemerintah. Selain itu sengketa tanah juga terjadi antara masyarakat dengan perusahaan dan Masyarakat dengan BUMN.

"Oleh sebab itu saya perintahkan kepada Menteri. Sejak 2016, saya perintah. Kemudian 2017 dimulai. 2017 telah diselesaikan, biasanya setahun hanya 500.000 di seluruh tanah air. Tahun kemarin menjadi 5.000.000 (sertifikat tanah) yang selesai. Tahun ini target kita 7.000.000 sertifikat (nasional) dan tahun depan 9.000.000 sertifikat," ungkapnya.

Turut hadir juga Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil, Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Walikota Jakarta Selatan Marullah Matali.

 

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia

Terbaru