PILKADA - JAKARTA. Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Jakarta Dody Wijaya mengungkapkan bahwa pelantikan serentak gubernur dan wakil gubernur terpilih, termasuk Pramono Anung-Rano Karno, masih terjadwal pada Jumat, 7 Februari 2025.
"Sejauh ini, Kepres (Keputusan Presiden) nomor 80 masih menyatakan untuk pelantikan serentak di tanggal 7 Februari," ucap Dody saat ditemui di kediaman Pramono Anung di Cipete, Jakarta Selatan, pada Minggu, (5/1/2025).
Dody menjelaskan bahwa wewenang untuk menentukan apakah jadwal pelantikan akan diundur atau tidak berada di tangan pemerintah pusat. KPU DKI menyerahkan sepenuhnya keputusan tersebut kepada pemerintah pusat.
"Kalau nanti akan ada revisi atau perbaikan dari Kepres 80, tentu kami akan mengikuti. Jadi sepenuhnya kami serahkan ke pemerintah pusat," tambah Dody.
Baca Juga: Pramono Anung Siapkan Tim Transisi untuk 100 Hari di Jakarta
Meskipun demikian, Dody menegaskan bahwa Kepres saat ini masih menetapkan jadwal pelantikan serentak pada 7 Februari 2025.
Sementara itu, penetapan yang dilakukan oleh KPUD Jakarta dikabarkan akan dilaksanakan pada Kamis, 9 Januari 2025. Undangan untuk penetapan tersebut sudah diantarkan langsung oleh Komisioner KPU DKI ke kediaman Pramono hari ini. Dalam momen penyerahan undangan itu, Komisioner KPU DKI juga menjelaskan posisi Pramono dan mengapa belum ada tanggal pasti untuk pelantikannya.
"Kenapa kami harus datang langsung, karena kami harus menjelaskan posisinya bahwa kami belum bisa mengkonfirmasi penetapan calon terpilih," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jakarta, Wahyu Dinata.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KPU Jakarta Sebut Plantikan Pramono-Rano Dijadwalkan 7 Februari".
Selanjutnya: Dilema Pekerja di Industri Tembakau, Kejar Cuan dan Risiko Kesehatan
Menarik Dibaca: Hujan Turun Sore dan Malam, Berikut Ramalan Cuaca Besok (6/1) di Jawa Barat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News