Belasan mobil mewah bermasalah ditemukan saat dilakukan razia pajak

Kamis, 05 Desember 2019 | 17:06 WIB Sumber: Kompas.com
Belasan mobil mewah bermasalah ditemukan saat dilakukan razia pajak

ILUSTRASI. Belasan mobil mewah bermasalah ditemukan saat dilakukan razia pajak salah satunya Lamborghini. REUTERS/Denis Balibouse


OTOMOTIF - JAKARTA. Petugas Samsat Jakarta Utara bersama BPRD DKI Jakarta dan Komisi Pemberantasan Korupsi menemukan belasan mobil mewah bermasalah saat melakukan razia pajak di Apartemen Regatta, Jakarta Utara, Kamis (5/12). 

Salah satu mobil yang bermasalah yakni mobil Lamborghini merah yang pelat nomornya tidak sesuai dengan data yang tercatat. "Tadi itu dia mobil ini nomor kendaraannya bukan nomor kendaraan sebenarnya, jadi nomor kendaraannya ini ada di mobil Honda Accord," kata Friesmount Wongso, Fungsional pada Koordinasi Supervisi dan Pencegahan Korwil 3 KPK. 

Baca Juga: Instagram terapkan kebijakan batas usia pengguna, di Indonesia minimal 13 tahun

Friesmount mengatakan, pemilik mobil itu menggunakan surat keterangan jalan yang dikeluarkan oleh Polsek Pondok Aren, Tangerang Selatan supaya tidak bermasalah di jalan. "Jadi dia pakai surat berdasarkan surat keterangan dari Polsek Pondok Aren yang notabene ga boleh Polsek keluarkan surat ini," ujar Friesmount. 

Namun, masa berlaku surat tersebut rupanya juga sudah habis pada Agustus 2019. Seorang pria yang mengaku sopir mobil tersebut mengakui bahwa pelat yang dipasang bukan pelat asli. "Pelatnya belum jadi masih nunggu keluar dari Lamborghini-nya," kata dia. 

Selain itu, tim menemukan sebelas mobil mewah yang belum membayar pajak dengan nilai tunggakannya mencapai puluhan jutaan rupiah. Mobil-mobil tersebut kemudian ditempeli stiker bertuliskan "Objek Pajak Ini Belum Melunasi Kewajiban Pajak Daerah" itu ditempel di kaca depan dan belakang mobil. 

Baca Juga: Untuk menangkal risiko eksternal, Jepang rilis paket kebijakan fiskal US$ 120 miliar

Fungsional pada Koordinasi Supervisi dan Pencegahan Korwil 3 KPK Uding Junarudin mengatakan, tidak taat membayar pajak merupakan salah satu tindakan koruptif. 

"Korupsi itu selalu persepsinya tuh uang APBD atau uang negara yang dikeluarkan disalahgunakan, tetapi sebenarnya ada potensi korupsi itu dari potensi yang seharusnya jadi penerimaan tetapi enggak masuk, jadi pendapatan yang loss itu," kata dia. (Ardito Ramadhan)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Petugas Temukan Mobil-mobil Mewah dengan Pajak Bermasalah, Salah Satunya Lamborghini"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .
Terbaru