INFRASTRUKTUR DAERAH - JAKARTA. Pemerintah meresmikan Bendungan Sadawarna di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Adanya bendungan tersebut diharapkan mampu mengaliri sawah-sawah yang ada di Indramayu.
Hingga pada akhirnya dapat meningkatkan produksi pertanian terutama padi. Dimana Kabupaten Indramayu merupakan nomor satu penyumbang surplus beras di Indonesia.
"Jadi kalau waduknya sudah ada nanti Indramayu tidak naik produksi padinya, awas. Karena kita tahu Indramayu adalah penyumbang surplus nomor satu terbesar di Indonesia," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat Peresmian Bendungan Sadawarna yang disiarkan Kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (27/12).
Jokowi mengatakan, produktivitas pertanian terutama padi di Indramayu diharapkan naik. Dimana targetnya dari 1,3 juta ton per tahun menjadi 1,8 juta ton pert ahun untuk Kabupaten Indramayu.
Baca Juga: Musim Libur! Cek Aturan Ganjil Genap Jakarta Hari Sabtu dan Minggu, plus Hari Kerja!
Ia menjelaskan, Bendungan Sadawarna merupakan bendungan ke-33 yang diresmikan. Dimana sejak 8 tahun lalu pemerintah memulai pembangunan proyek-proyek bendungan. Bendungan Sadawarna sendiri mulai dibangun sejak 2018 dan diresmikan hari ini. Pembangunan bendungan ini menghabiskan anggaran Rp 2,65 triliun.
Adapun bendungan ini memiliki luas genangan 680 hektar. Dimana dapat mengairi kurang lebih 4.280 hektar sawah yang ada di bawah.
Kembali Jokowi berharap dengan banyaknya waduk-waduk yang telah dibangun di seluruh tanah air Indonesia, produktivitas padi dan komoditas hortikultura dan yang lain-lainnya bisa naik. Sehingga ketahanan pangan nasional semakin baik termasuk juga kemandirian pangan diharapkan semakin baik.
"Itulah tujuan utama dari dibangunnya waduk, selain memang waduk juga ada yang di pakai untuk wisata untuk pembangkit listrik dan juga untuk penyediaan air baku," ujarnya.
Baca Juga: Jadi Pusat Perayaan Tahun Baru, TMII Beroperasi Hingga Pukul 24.00 Khusus 31 Desember
Meski terletak di Kabupaten Sumedang, Bendungan Sadawarna akan lebih banyak mengairi persawahan yang ada di Kabupaten Indramayu.
"Saya juga ingin menyampaikan terima kasih kepada Bupati Sumedang dan seluruh masyarakat di Sumedang yang telah merelakan airnya untuk mengairi sawah-sawah yang ada di Indramayu. Tadi Pak Bupati mengatakan ikhlas Pak, ikhlas Pak," ucap Jokowi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
