Bima dilanda kekeringan, 5.000 jiwa kesulitan air

Rabu, 20 September 2017 | 22:45 WIB Sumber: Kompas.com
Bima dilanda kekeringan, 5.000 jiwa kesulitan air


Krisis Air - BIMA. Kekeringan mulai melanda Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Akibatnya, ribuan penduduk kesulitan mendapatkan air bersih.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, setidaknya 38 kelurahan dari 5 Kecamatan di wilayah tersebut mengalami kekeringan akibat kemarau panjang.

“Kekeringan ini terjadi sejak beberapa bulan lalu. Kami sudah data, semua kelurahan mengalami kekeringan. Itu yang jadi konsentrasi kami bagaimana mengatasinya,” ujar Kepala BPBD Kota Bima, Syarafuddin, Rabu (20/9).

Dia menjelaskan, jumlah warga terdampak kekeringan mencapai 5.000 jiwa.

"Tetapi, sekarang jumlahnya bertambah,” ucapnya.

Syarafuddin menjelaskan, kekeringan terparah terjadi di bagian barat Kota Bima. Di antaranya, Kelurahan Dara, Monggonao, Tanjung, Sarae, dan Melayu.

“Beberapa wilayah itu memang sehari-hari kesulitan air, karena sumur-sumur penduduk kebanyakan sudah kering,” ujar Syarafuddin.

Untuk mengatasi kesulitan air bersih, BPBD mendistribusikan air ke sejumlah permukiman terdampak kekeringan untuk kebutuhan sehari-hari. Distribusi air kerap dilakukan malam hari untuk menyiasati keterbatasan kendaraan dan kesulitan akses.

“Setiap hari kami pasok air, terutama ke permukiman penduduk yang sangat kekurangan. Air yang kami distribusikan hanya untuk keperluan masak dan minum, selebihnya tergantung bagaimana warga menyiasatinya,” ujar Syarafuddin.

Menurut Syarafuddin, kekeringan diperkirakan masih akan terjadi hingga Oktober 2017. (Syarifudin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia

Terbaru