VAKSIN CORONA - JAKARTA. Saat ini, banyak warga yang mengeluhkan kesulitan untuk mendapatkan vaksin Covid-19. Data yang dirilis LaporCovid-19 menunjukkan, selama Juli dan Agustus 2021, terdapat 225 laporan masyarakay terkait penyelenggaraan vaksinasi Covid-19.
Dalam konfrensi pers daring, Minggu (12/9/2021), relawan LaporCovid-19 Hana Syakira mengatakan, laporan warga pada Juli terutama terkait masalah pendataan vaksinasi dan stok vaksin yang habis.
Sedangkan selama Agustus, laporan yang diterima terutama terkait kesulitan warga mendapatkan vaksinasi dosis pertama dan kedua, sedangkan tenaga kesehatan melaporkan kesulitan mendapatkan vaksin dosis ketiga.
Nah, bagi Anda warga Jakarta, jika Anda mengalami kesulitan mendapatkan vaksin Covid-19, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan tips mudah cara mendaftar vaksinasi Covid-19 dari rumah.
Baca Juga: Muncul varian baru Covid-19 dari Indonesia yang tengah dipantau WHO, apa namanya?
Mengutip laman corona.jakarta.go.id, Anies mengatakan, mendaftar vaksinasi Covid-19 di Jakarta sangat mudah.
"Buat yang mau vaksin tapi bingung cara daftarnya, sebetulnya gampang," kata Anies dalam pesan videonya di situs corona.jakarta.go.id.
Berikut adalah tahapan cara mudah mendaftar vaksinasi Covid-19 di DKI Jakarta ala Anies:
Baca Juga: Ini kelompok masyarakat yang dapat vaksin Covid-19 gratis di tahun depan
Pertama, daftar lewat aplikasi JAKI atau kunjungi laman corona.jakarta.go.id/vaksinasi. Bagi yang belum punya JAKI, silakan instal aplikasinya baik di Android maupun iOS.
Kedua, pilih jadwal vaksinasi.
Ketiga, Anda akan mendapatkan informasi kapan bisa datang ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan vaksinasi dan bisa memilih fasilitas kesehatannya. Silakan nikmati daftar vaksinasi dari rumah dan bisa menghindari antrean panjang di fasilitas kesehatan
"Insya Allah dengan cara seperti itu, kita semua bisa dengan mudah dapat vaksinasi di Jakarta," jelas Anies.
"Yuk, ajak keluarga, ajak kolega, ajak tetangga, teman-teman semua. Dan ingat, bahwa kuota harian di fasilitas-fasilitas kesehatan itu terbatas," tutup Anies.
Selanjutnya: Inilah efek samping 9 vaksin Covid-19 di Indonesia, mulai Sinovac hingga Convidecia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News