JAKARTA. Pemerintah DKI Jakarta menyiapkan subsidi senilai Rp 3,2 triliun untuk penumpang Bus Transjakarta pada 2017. Subsidi tersebut naik tiga kali lipat dibandingkan dengan tahun ini yang hanya Rp 1 triliun.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan, peningkatan subsidi dilakukan karena pihaknya menambah jumlah armada bus khususnya untuk tujuan Tangerang, Depok dan Bekasi.
Selain itu, peningkatan juga dilakukan untuk memancing minat pengguna sepeda motor agar beralih ke Bus Transjakarta. "Motor di Jakarta itu ada 14 jutaan, kami ingin orang lepasin motor dengan itu," katanya seperti dikutip dari website resmi Pemda DKI Jakarta, beritajakarta.com, Rabu (7/6).
Basuki mengatakan, selain menambah subsidi, pihaknya tahun 2017 juga akan menerapkan sistem denda kepada operator. Denda diberikan supaya operator serius dalam melayani masyarakat.
"Jika bus kecelakaan, mogok, terbakar, dan lain-lain, maka akan dikenakan denda. Karena sistem yang digunakan yakni menghitung kilometer setiap bus. Sopir tidak perlu lagi mencari penumpang untuk mendapatkan uang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News