JAKARTA. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan segera menguji coba teknik penjernihan air kali dan air waduk. Kegiatan ini merupakan dari rencana jangka panjang Pemprov DKI untuk memanfaatkan air kali dan air waduk sebagai air baku bagi warga Jakarta.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta, Isnawa Aji mengatakan, untuk tahap awal penjernihan tidak akan dilaksanakan di sungai ataupun waduk. Tetapi di dua situ untuk menjadi lokasi penjernihan air adalah Situ Babakan dan Situ Mangga Bolong. Keduanya berlokasi di Jagakarsa, Jakarta Selatan.
"Saat ini masih kami cek lokasi yang potensial seperti Situ Mangga Bolong dan Babakan," kata Isnawa saat dihubungi, Minggu (23/4).
Dia mengatakan, uji coba penjernihan air akan bekerja sama dengan Kementerian LH dan Kehutanan dengan menggunakan alat khusus.
"Kami akan lakukan penjernihan menggunakan alat. Alat ini bisa meminimalisir bakteri e-coli dan lainnya," ujar Isnawa.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pernah menyatakan bahwa air Sungai Ciliwung sebenarnya bisa digunakan untuk air baku. Karena itu, jika nantinya sepanjang aliran Sungai Ciliwung bisa dinormalisasi, dia ingin agar air dari sungai tersebut digunakan sebagai air baku untuk kebutuhan di rumah-rumah susun.
"Saya sudah bilang sama PAM (Perusahaan Air Minum), semua rusun harus punya air baku, pengolahan air sendiri, pasang sendiri, malah saya minta dia pengolahan air limbahnya langsung. Bahkan, yang rusun yang akan datang (airnya) bisa langsung minum," kata Basuki di Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur.
(Alsadad Rudi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News