DKI JAKARTA - JAKARTA. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) komisi D Fraksi Nasdem, Bestari Barus mengungkapkan, perombakan jajaran direksi BUMD adalah sepenuhnya hak dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Meski demikian, ia berpesan agar kelak para direksi BUMD merupakan orang yang kompeten dan berkualifikasi.
"Perombakan direksi BUMD memang hak Pemprov, Gubernur DKI. Hanya saja yang ingin kami pesankan adalah tempatkan orang-orang yang mampu melakukan pengembangan-pengembangan dan memberikan feedback kepada rakyat Jakarta," kata Bestari.
Bestari selanjutnya mengatakan bahwa feedback yang dimaksudkan adalah pembagian deviden yang sesuai dengan modal yang ditanamkan. Selain itu, direksi BUMD diharapkan dapat menyelesaikan segala bentuk kewajiban yang belum terselesaikan.
"Kalau menurut saya saat ini yang berkembang baik ya PD PasarJaya. Kalau Ancol masih semerawut. Kita punya tanah yang sedemikian luas dan strategis namun kelihatannya wahananya ya ga nambah-nambah juga," ujar Bestari.
"Ya kita ingin suatu hari tercapai bahwa masyarakat tidak lagi berat datang ke Ancol karena bayar mahal," tambahnya.
Menurut Bestari, BUMD DKI saat ini memiliki dua jenis yakni BUMD yang mencari laba dan BUMD yang menjaga stabilitas ekonomi. Untuk BUMD pencari laba seperti PT. Jakarta Propertindo dan PT Ancol Taman Impian. Untuk BUMD penjaga stabilitas ini termasuk PD Darma Jaya dan Food Station.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
