Gawat, pasien baru positif corona DKI Jakarta naik lagi 169, menjadi 4.641 orang

Selasa, 05 Mei 2020 | 16:48 WIB   Reporter: Syamsul Ashar
Gawat, pasien baru positif corona DKI Jakarta naik lagi 169, menjadi 4.641 orang

ILUSTRASI. Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Ani Ruspitawati, memberikan pernyataan pers mengenai perkembangan penanganan virus corona Covid-19 di DKI Jakarta, Selasa (5/5).


DAMPAK VIRUS CORONA -  Warga DKI Jakarta harus mawas diri dan tidak mengendorkan disiplin dalam pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).  Sebab jumlah kasus baru pasien terverifikasi positif virus corona Covid-19 di provinsi DKI Jakarta secara harian kembali menunjukkan peningkatan.

Hal ini tercatat dari data harian yang dilaporkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta terdapat pasien baru positif virus corona Covid-19 sebanyak 169 pasien, menjadi 4.641 pasien terkonfirmasi positif.

Baca Juga: Maaf, berikut Ini daftar PNS yang tidak mendapat THR

Jumlah pasien baru ini disampaikan oleh Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Ani Ruspitawati, saat memberikan pernyataan pers mengenai perkembangan penanganan virus corona Covid-19 di DKI Jakarta, Selasa (5/5).

Angka ini melonjak tajam karena dalam tiga hari sebelumnya sudah terjadi tren penurunan. Misalnya pada Senin (4/5) jumlah kasus baru virus corona Covid-19  yang dilaporkan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta secara harian hanya bertambah sebanyak 55 kasus.

Baca Juga: Sah pelanggan PLN tak perlu bayar tarif listrik 6 bulan ke depan, simak tata caranya

Sebagai perbandingan pada Minggu, 3 Mei 2020, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta melaporkan adanya penurunan kasus baru yakni sebanyak 62 kasus pasien positif terifeksi virus vorona Covid-19.

Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Jumat (1/5) meminta warga tidak mengendorkan disiplin menjalankan aturan di Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), meskipun ada tren penurunan kasus baru di DKI Jakarta.

Baca Juga: Jokowi: Demi kemanusiaan hak paten dan HKI obat dan vaksin corona perlu dilonggarkan

Sebab, "DKI Jakarta belum merdeka dari virus corona Covid-19, jangan kendor," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Syamsul Azhar

Terbaru