JAKARTA. Masyarakat saat ini tengah beramai-ramai menyaksikan fenomena gerhana matahari.
Di Jakarta sendiri, meski tak terjadi secara total, namun masyarakat masih bisa menyaksikan fenomena ini menggunakan kacamata khusus.
"Jakarta akan selesai prosesnya pada 8.31 WIB," kata Deputi Geofisika Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, Masturyono di Kantor BMKG Pusat, Jakarta, Rabu (9/3).
Namun, server BMKG yang masih down tak bisa menyiarkan live streaming di beberapa daerah.
BMKG/ Bambang PJ Kontur magnitudo gerhana matahari di Jakarta, Rabu (9/3) Meski begitu, Masturyono mengatakan pihaknya akan terus berusaha memperbaiki jaringan atau mencari alternatif jaringan.
Sementara itu, live streaming pemantauan gerhana matahari total di Ternate sudah bisa dilakukan. Sehingga masyarakat yang datang ke Kantor BMKG dapat menyaksikan berakhirnya proses tersebut secaea langsung.
"Ternate sudah 100 persen. Jam 7.53," kata Masturyono.
Adapun kejadian GMT ini melintasi 12 wilayah provinsi, yaitu Bengkulu (Muko-Muko), Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Jambi, Bangka-Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, dan Maluku Utara.
Sementara itu, kota-kota besar yang dilalui GMT adalah Muko-Muko, Palembang, Tanjung Pandan, Palangkaraya, Balikpapan, Palu, dan Ternate. (Nabila Tashandra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
