JAKARTA. Lonjakan harga cabai tidak hanya terjadi di wilayah Jakarta, namun, di wilayah Kalimantan Timur tepatnya di Segiri Samarinda.
Di daerah tersebut, harga cabai rawit tiung sudah mencapai Rp 200.000 per kilogram (kg).
Muhammad Saeni, salah satu Pedagang di Pasar Induk Segiri Kalimantan timur mengakui, harga cabai rawit tiung dilokasi tersebut sudah mencapai Rp 200.000 per kg.
"Per kilo ini (rawit tiung) kalau yang sudah dibuka kepalanya Rp 250.000 per kg, dan diecerannya Rp 200.000 per kg yang masih utuh, sebelumnya standar Rp 50.000 per kg," ucap Saeni saat diwawancarai Kompas TV pekan ini.
Berdasarkan data di sejumlah pasar tradisional di Kota Samarinda, harga cabai yang ditawarkan penjual di los pasar berbeda-beda tetapi tidak jauh dari nilai Rp 200.000 per kilogram untuk masing-masing los dalam satu pasar.
Di Pasar Segiri Samarinda, misalnya, harga cabai tiung dijual Rp 200.000 per kg, cabai rawit Rp 120.000 per kg, cabai keriting Rp 45.000 per kg, dan cabai merah besar Rp 40.000 per kg.
Kemudian di Pasar Kedondong Samarinda harga cabai tiung Rp 200.000 per kg, cabai rawit Rp 70.000 per kg, cabai keriting Rp 40.000 per kg, dan cabai merah besar Rp 35.000 per kg.
Sedangkan di Pasar Sungai Dama Samarinda harganya relatif lebih murah untuk jenis cabai lain, sementara jenis cabai lainnya lebih mahal, yakni cabai tiung seharga Rp 150.000 per kg, cabai rawit Rp 80.000 per kg, cabai keriting Rp 60.000 per kg, dan cabai merah besar Rp 50.000 per kg. (Pramdia Arhando Julianto)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News