VAKSINASI COVID-19 - JAKARTA. Menyambut baik pembukaan pasar di DKI Jakarta baik sektor pangan dan non pangan, Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mendorong percepatan vaksin di pasar tradisional di DKI Jakarta.
Pembukaan vaksinasi bagi pedagang pasar, mengantisipasi agar pedagang tetap berdagang dan yang belum vaksin dapat divaksin di pasar-pasar.
Percepatan vaksinasi di pasar-pasar tradisional di DKI Jakarta digelar Ikappi bekerjasama dengan PD Pasar Jaya dan Polda metro jaya. Ditargetkan sekitar 142 pasar di DKI Jakarta dengan kurang lebih 100.000 pedagang akan divaksin Covid-19.
"Hari ini Selasa 27 Juli dilaksanakan vaksinasi di pasar Ciracas antusiasnya luar biasa dari pagi cukup padat, ini membuktikan bahwa vaksinasi dibutuhkan di pasar-pasar," jelas Ketua Bidang Asuransi dan Kesehatan DPP Ikappi, Mahin Aufa dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Rabu (28/7).
Baca Juga: Antibodi Vaksin Sinovac Hanya Bertahan 6 Bulan, Benarkah?
Mahin menerangkan, vaksinasi digelar langsung di pasar lantaran sentra-sentra vaksinasi dirasa cukup jauh dari pasar, sedangkan pedagang tidak mau meninggalkan dagangannya walaupun sebentar.
Adapun Ciracas menjadi pasar pertama yang di pilih Ikappi untuk pelaksanaan vaksinasi bagi para pedagang, lantaran kasus yang masih tinggi di sana.
"Karena memang Ciracas merupakan daerah yang cukup besar kasus positifnya, dan Jakarta Timur juga menjadi pilihan pertama karena Jakarta Timur memiliki kasus positif yang cukup tinggi," ujarnya.
Hari pertama pelaksanaan vaksinasi pedagang pasar disediakan sekitar 500 dosis vaksin Covid-19. Diharapkan 500 dosis tersebut dapat selesai sebelum waktu yang ditetapkan.
Baca Juga: Inilah pilihan masker terbaik untuk menghindari varian Delta
"Kita akan terus lakukan vaksinasi, Rabu 28 Juli akan ada di Pasar Cibubur berikutnya di Pasar Cijantung dan seterusnya. Semoga dengan vaksinasi ini kita bisa membantu program vaksinasi pemerintah dan pedagang pasar tradisional bisa berdagang dengan nyaman," jelasnya.
Usai pelaksanaan vaksinasi kepada pedagang pasar, Ikappi akan memasang spanduk di depan pasar jika pasarnya 100% atau 75% minimal sudah tervaksin. Dengan langkah tersebut diharapkan dapat meyakinkan publik untuk belanja ke pasar tradisional.
"Semoga negeri ini kembali pulih, pedagang kembali berdagang sebagai mana mestinya, ekonomi kembali bangkit," harap Mahin.
Selanjutnya: Kasus Covid-19 masih tinggi, Sydney bersiap memperpanjang lockdown
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
