IPC Terminal Petikemas Dorong Literasi Logistik dan Maritim

Jumat, 17 Oktober 2025 | 22:52 WIB

ILUSTRASI. Suasana di terminal petikemas IPC Terminal Petikemas di Pelabuhan Tanjung priok, Jakarta, Rabu (20/8/2025). IPC Terminal Petikemas (IPC TPK) memperluas perannya tak hanya di sisi bisnis pelabuhan, tetapi juga dalam pembangunan SDM.

Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah transformasi besar industri logistik nasional, IPC Terminal Petikemas (IPC TPK), bagian dari Pelindo Group, memperluas perannya tak hanya di sisi bisnis pelabuhan, tetapi juga dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM).

IPC TPK menanamkan literasi maritim dan logistik kepada generasi muda di daerah yang tengah berkembang pesat, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

Tahun ini, kegiatan digelar di SMA Negeri 1 Mempawah Hilir, tak jauh dari Pelabuhan Kijing, pelabuhan strategis nasional yang diresmikan pada Agustus 2022.

Keberadaan pelabuhan tersebut menjadikan Mempawah sebagai simpul baru dalam rantai pasok logistik nasional, dan IPC TPK melihat potensi besar bagi masyarakat sekitar untuk ikut tumbuh bersama industri pelabuhan.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Pelindo Mengajar 2025 tidak sekadar memperkenalkan fungsi pelabuhan sebagai tempat bongkar muat barang. Program ini menyoroti peluang karier dan inovasi dalam pengelolaan terminal petikemas modern, logistik, dan teknologi rantai pasok.

“Kami ingin siswa-siswi di SMAN 1 Mempawah Hilir tidak hanya mengenal pelabuhan dari sisi fisik, tetapi juga memahami bahwa di balik aktivitas itu ada sistem, teknologi, dan sumber daya manusia yang menopang perekonomian nasional,” ujar **Guna Mulyana, Direktur Utama IPC TPK dalam siaran pers, Jumat (17/10/2025)

Direktur Keuangan, SDM, dan Manajemen Risiko IPC TPK, Yanuar Evyanto juga turut berbagi pengalaman mengenai pentingnya pengelolaan risiko serta efisiensi operasional dalam pelabuhan modern.

Tak hanya berbagi pengetahuan, IPC TPK juga menunjukkan komitmen terhadap peningkatan kualitas pendidikan di daerah.

Kepala SMAN 1 Mempawah Hilir, Purmiasih, , menyambut baik inisiatif ini. Ia bilang program ini membuka wawasan siswa tentang dunia kerja dan industri logistic.