CUACA EKSTREM - JAKARTA. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mengimbau warga agar mewaspadai potensi hujan sangat lebat sampai ekstrem yang diperkirakan terjadi hingga 11 Maret 2025.
Peringatan ini didasarkan pada prediksi cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
“Waspada cuaca ekstrem Provinsi DKI Jakarta durasi 04-11 Maret 2025. Sejumlah faktor atmosfer, seperti sirkulasi siklonik dan fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO), turut memperkuat pertumbuhan awan hujan,” tulis akun Instagram resmi @bpbdjakarta dikutip Jumat (7/3/2025).
Baca Juga: Waspada! Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi hingga Akhir Maret 2025
Masyarakat diimbau untuk terus memantau tinggi muka air melalui laman bpbd.jakarta.go.id/waterlevel.
Selain itu, BPBD juga menyediakan buku panduan kesiapsiagaan yang dapat diunduh di http://tiny.cc/bukusakusiagabanjir
Untuk melaporkan potensi genangan atau banjir, warga dapat memanfaatkan aplikasi JAKI. Informasi terkini mengenai banjir juga bisa dipantau melalui situs pantaubanjir.jakarta.go.id.
Dalam keadaan darurat, masyarakat diminta segera menghubungi nomor telepon 112 yang beroperasi selama 24 jam secara gratis.
Sebelumnya, Gubernur Jakarta Pramono Anung telah mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai curah hujan tinggi yang diperkirakan berlangsung pada 11 hingga 20 Maret 2025.
Peringatan ini disampaikan usai dirinya meninjau warga terdampak banjir di GOR Otista, Jakarta Timur, Rabu (5/3/2025).
“Sebagai informasi kepada saudara saudara sekalian tanggal 11 maret sampai dengan tanggal 20 maret BMKG memperkirakan kemungkinan akan ada curah hujan yang tinggi kembali,” ucap Pramono.
Baca Juga: Operasi Modifikasi Cuaca, BMKG Prioritaskan untuk Wilayah Jawa Barat
Meski begitu, Pramono meminta masyarakat untuk tidak panik. Ia mengingatkan agar warga tetap waspada dan tidak bersikap lengah dalam menghadapi ancaman hujan dan banjir.
“Khawatir tidak perlu. Tetapi, jangan kemudian leyeh-leyeh, jangan kemudian menerima apa adanya,” ungkap Pramono.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta, kta Pramono, akan berupaya semaksimal mungkin untuk meringankan beban warga yang terdampak.
Pramono juga telah menginstruksikan aparat pemerintahan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
“Pokoknya, kita akan melakukan, mengupayakan, mengantisipasi, dengan berbagai cara dan apa yang menjadi tanggung jawab Pemprov maka Pemprov pasti akan bertanggung jawab,” tegas Pramono.
Selanjutnya: Link PDF Pengumuman PPPK Kemenag 2024 Tahap 2, 472 Sanggah Diterima, Berapa Gaji P3K?
Menarik Dibaca: Resep Klepon Ubi yang Kenyal dan Lembut, Sekali Gigit Langsung Lumer di Mulut
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
