Jalan Tol IKN Tahap 1 Kelar Juli 2024

Sabtu, 20 Januari 2024 | 21:22 WIB   Reporter: Vendy Yhulia Susanto
Jalan Tol IKN Tahap 1 Kelar Juli 2024

ILUSTRASI. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah mengerjakan jaringan jalan menuju Ibu Kota Nusantara (IKN).


IKN NUSANTARA - JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggeber penyelesaian jaringan jalan menuju Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Jaringan jalan ini menghubungkan Kota Balikpapan dengan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN di Penajam Paser Utara, utamanya melintasi Jalan Tol IKN dan Jembatan Pulau Balang. 

“Terus perhatikan dan pastikan kualitasnya, karena Jalan Tol IKN ini harus lebih baik kualitasnya dibandingkan jalan tol lain yang sudah kita bangun. Jika ada kendala, segera identifikasi dan perbaiki. Pada Juli 2024 harus sudah selesai untuk Tahap 1 dan bisa dioperasikan,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulisnya, Jumat (19/1).

Baca Juga: OIKN Ungkap Logistik Jadi Tema Groundbreaking ke-4 di IKN Besok

Untuk tahap 1, pembangunan Jalan Tol IKN saat ini sudah berjalan pada tiga seksi, yakni Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km dengan progres 48%, Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung sepanjang 7,3 km dengan proges 57%, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km dengan progres 67%. 

Ketiga seksi ini ditargetkan rampung dan fungsional pada Juli 2024.

Sedangkan untuk seksi 6A Riko-Rencana Outer Ring Road IKN dan Seksi 6B Rencana Outer Ring Road-Simpang 3 ITCI saat ini juga sudah dimulai pengadaan tanah dan konstruksinya dengan progres 4,8% pada Seksi 6A dan 17,5% pada Seksi 6B. 

Jalan Tol IKN ini akan mempersingkat jarak tempuh dari Balikpapan menuju KIPP IKN yang semulanya apabila melewati Jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) dan Lintas Sepaku membutuhkan waktu sekitar 2 jam 15 menit dengan jarak 95 km, menjadi hanya sekitar 45 menit dengan jarak 57 km. 

Baca Juga: Ikut Menggarap Proyek Jalan Tol IKN

Editor: Khomarul Hidayat

Terbaru