Jokowi tinjau vaksinasi ramah bagi penyandang disabilitas di DIY

Jumat, 10 September 2021 | 18:45 WIB   Reporter: Noverius Laoli
Jokowi tinjau vaksinasi ramah bagi penyandang disabilitas di DIY

Presiden Jokowi meninjau pusat vaksinasi yang ramah bagi penyandang disabilitas di Yogyakarta, kerja sama Grab, Good Doctor, dan Pemerintah Provinsi DIY, Jumat (10/9/2021).


VAKSINASI COVID-19 -  JAKARTA. Grab dan Good Doctor berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menghadirkan Grab Vaccine Center untuk gelombang kedua vaksinasi.

Presiden Joko Widodo hadir meninjau langsung pusat vaksinasi yang ramah penyandang disabilitas yang berlokasi di Jogja Expo Center yang beroperasi pada 8 sampai 11 September 2021. 

Sebanyak 8,000 peserta dari berbagai kalangan, mulai dari penyandang disabilitas, para abdi dalem, lansia serta pekerja publik sektor pariwisata dan transportasi telah mendapatkan vaksinasi. 

Sejak Februari 2021, Grab dan Good Doctor telah menjadi mitra swasta pertama pemerintah Indonesia dalam menyukseskan program vaksinasi nasional dengan pendekatan teknologi dan telah membantu distribusi vaksin ke lebih dari 150.000 masyarakat dan mitra pengemudi di Indonesia di 54 kota dan kabupaten hingga kini.

Baca Juga: Jokowi tinjau vaksinasi Covid-19 untuk pelajar SLB di Yogyakarta

Jokowi menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat dan seluruh pihak yang telah membantu menyukseskan program vaksinasi Covid-19 sebagai bentuk upaya pencegahan dari virus corona yang tidak mungkin hilang secara total. Turut hadir mendampingi Presiden dalam peninjauan kali ini adalah Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, dan Bupati Bantul Abdul Halim Muslih.

Grab Vaccine Center Yogyakarta menggunakan pendekatan yang mengedepankan teknologi untuk memberikan pengalaman yang lebih nyaman bagi penerima vaksin mulai dari proses pra-registrasi, jadwal vaksinasi, pra-skrining serta penerapan pendaftaran melalui layanan GrabHealth yang didukung oleh infrastruktur digital Good Doctor, yang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta untuk pelaksanaan vaksinasi lebih efisien. 

Untuk memfasilitasi penyandang disabilitas, Grab Vaccine Center menghadirkan jalur masuk dan antrian khusus, akses untuk pengguna kursi roda, dan toilet ramah disabilitas. 

Selain itu, penyandang disabilitas juga bisa mendapatkan pendampingan dari Difabel Tanggap Bencana (DIFAGANA) dan penerjemah khusus untuk peserta Tuli, hingga armada antar jemput khusus penyandang disabilitas ke pusat vaksinasi dengan Difabike powered by GrabGerak; ojek pertama yang melayani penyandang disabilitas dan masyarakat umum, dan layanan GrabGerak; transportasi roda empat dengan mitra pengemudi yang sudah dilatih sehingga ramah bagi penyandang disabilitas.

Baca Juga: Jokowi minta masyarakat mulai belajar hidup bersama Covid-19

President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, menyampaikan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada presiden Jokowi yang sudah hadir untuk meninjau pelaksanaan Grab Vaccine Center gelombang kedua di Yogyakarta pada hari ini. 

"Saya juga memberikan apresiasi kepada tenaga kesehatan dan juga seluruh panitia yang sudah berusaha bersama-sama untuk menyukseskan kegiatan ini. Gelombang pertama vaksinasi sudah dilaksanakan pada 14 hingga 17 Juni 2021 lalu berjalan dengan lancar dan sukses," ujarnya dalam siaran pers, Jumat (10/9).

Managing Director Good Doctor Technology Indonesia, Danu Wicaksana, menambahkan, bahwa Good Doctor selalu siap menjadi mitra pemerintah dalam menyukseskan program vaksinasi nasional. 

"Kami menyadari pentingnya percepatan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk mendukung pemulihan Indonesia. Pada Grab Vaccine Center, kami memanfaatkan fitur registrasi peserta vaksinasi serta fitur pre-screening yang dapat diakses melalui aplikasi Grab dan Good Doctor guna mengurangi kerumunan massa dan meminimalisir kasus batal atau tunda di lokasi vaksinasi," pungkasnya.

Selanjutnya: Ekonom: Ketentuan rasio pembiayaan UMKM sulit dipenuhi perbankan

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli

Terbaru