CIANJUR. PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung, segera mengoperasikan kereta api (KA) yang akan menghubungkan Bandung dan Cianjur, Jabar.
Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Zunerfin menuturkan, pengoperasian kereta saat ini masih terkendala rintangan di daerah Ciranjang.
"Kendalanya rintangan di jembatan Cisokan, Kecamatan Ciranjang," katanya Senin (1/2).
Dia menjelaskan, dalam pengoperasian kereta api tersebut, pihaknya masih banyak melakukan kajian dan pertimbangan seperti sarana dan prasarana penunjang pengoperasian kereta api.
"Kereta yang akan melayani rute Bandung-Cianjur, kelas ekonomi AC, namun untuk jumlah gerbong kami belum tentukan formasinya. Lokomotifnya pun nanti akan menyesuaikan dengan kondisi jalur," katanya.
Sedangkan kereta api yang rencananya akan beroperasi tersebut akan disubsidi karena masuk dalam kategori kereta api perintis.
"Ini merupakan kereta api perintis dan akan mendapatkan subsidi. Perkiraan kami bulan depan kereta tersebut sudah dapat beroperasi," katanya.
Sementara itu Astri Nur (17), warga Kampung Sindangreret, Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, menyambut baik rencana pengoperasian kereta api yang nantinya akan berhenti di Stasiun Ciranjang.
"Tentu menyambut dengan baik karena bisa menghubungkan kembali transportasi kereta api dari Ciranjang ke Bandung yang anti macet. Selain itu jalur Ciranjang akan akan kembali terpakai setelah lama tidak digunakan," katanya.
Dia dan sebagian besar warga Cianjur, berharap agar ke depannya kereta api bisa lebih tertib dan nyaman dibanding beberapa tahun silam."Saya harap bisa lebih tertib, tidak ada lagi yang naik di atap karena itu menjadi salah satu penyebab kecelakaan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News