Kayu manis Sulawesi laris diekspor ke Korsel

Minggu, 15 Maret 2015 | 10:00 WIB Sumber: Antara
Kayu manis Sulawesi laris diekspor ke Korsel

ILUSTRASI. Link Lengkap CASN Kementerian dan Lembaga Pemerintah Tahun 2023, Peserta Wajib Catat.


MANADO. Pasar Korea Selatan cukup meminati komoditas kayu manis asal Sulawesi Utara. Menurut Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut, T Hasudungan Siregar, pengiriman terus dilakukan setiap bulan.

"Kayu manis yang diekspor ke Korsel pada bulan Februari 2015 sebanyak 8.010 kilogram dan mampu menyumbangkan devisa bagi negara sebesar US$ 11.214," kata T Hasudungan Siregar di Manado, Minggu (15/3).

Dia mengatakan, di bulan Januari 2015 juga terjadi pengiriman kayu manis dengan jumlah yang sama ke Korsel. Hal ini menandakan bahwa minat masyarakat Korsel terhadap kayu manis Sulut cukup tinggi. Alhasil, pemerintah terus mendorong agar produk kayu manis ini harus menembus pasar internasional.

Dia mengatakan munculnya rempah-rempah, seperti kayu manis, akan menambah produk ekspor Sulut ke berbagai negara.

Ke depan, kata dia, pemerintah akan terus memfasilitasi para pengekspor agar mendapatkan tujuan ekspor lebih banyak, baik di Asia, Eropa, Afrika dan Amerika.

Saat ini, belum banyak industri yang memberi nilai tambah dari kayu manis (cassiavera), sehingga Indonesia hanya mengekspor bahan mentah, akibatnya, menurut dia, pengimpor bisa menekan harga.

"Bahan rempah ini antara lain digunakan sebagai campuran makanan, minuman, obat-obatan, kosmetik, dan aroma terapi," katanya.

Selain Indonesia, kayu manis juga dihasilkan oleh Sri Lanka, Tiongkok, Vietnam, dan India, bahkan Hongkong bisa mengekspor olahan dengan harga tinggi, jelasnya. (Nancy Lynda Tigauw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia

Terbaru