KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Sementara (BLTS) Kesra di Kantor Pos Indonesia KCU Asia Afrika, Bandung, berlangsung tertib dan cepat pada akhir November 2025.
Sejak pagi, warga dari berbagai kelompok rentan datang membawa dokumen verifikasi untuk mencairkan bantuan penebalan yang digulirkan pemerintah menjelang akhir tahun.
Menteri Sosial Syaifullah Yusuf meninjau langsung proses pencairan di lokasi. Ia berkeliling menyapa warga untuk memastikan mekanisme verifikasi berjalan sesuai ketentuan serta memastikan bantuan diterima oleh mereka yang berhak.
Baca Juga: BRI Siap Salurkan BLTS Kesra Kepada 35 Juta Keluarga Penerima Manfaat
“Saya melihat sendiri bagaimana masyarakat bersyukur. Mereka datang karena memang memenuhi kriteria,” ujar Mensos seperti dikutip dari siaran pers Senin (1/12/2025). Ia menegaskan bahwa verifikasi dan validasi data terus diperbarui agar bantuan tetap tepat sasaran.
Kemensos, katanya, telah mengirimkan lebih dari 1,3 juta data KPM baru yang sudah diverifikasi untuk diproses BPS. Dengan pembaruan tersebut, lebih dari 30 juta data penerima—baik reguler maupun tambahan—disiapkan untuk penyaluran awal Desember.
Di sisi operasional, Pos Indonesia menambah loket layanan, membuka titik pembayaran komunitas, hingga menyiapkan pengantaran langsung bagi lansia, penyandang disabilitas, dan warga yang sedang sakit.
Plt Direktur Utama PosIND Haris menjelaskan bahwa hingga pagi hari, penyaluran sudah menjangkau 58% atau sekitar 7,2 juta KPM.
Baca Juga: BNI: Penyaluran BLT Kesra Tanpa Biaya, Cek Penerima di Cekbansos.kemensos.go.id
“Kami menargetkan seluruh penyaluran rampung akhir November. Untuk daerah dengan banyak penerima kami buka layanan komunal, sementara untuk lansia atau penyandang disabilitas kami antar langsung,” kata Haris.
Ia menambahkan bahwa sistem pencairan kini menggunakan QR Code berbasis rekening giro pos yang terhubung langsung dengan identitas penerima. Setiap data dicocokkan dengan KTP untuk memastikan tidak ada kekeliruan.
Tidak hanya di kota besar seperti Bandung, Pos Indonesia juga tetap menjalankan penyaluran di wilayah 3T, daerah kepulauan, hingga lokasi bencana. Di sebagian wilayah Sumatera yang terdampak bencana, pola penyaluran disesuaikan dengan situasi pengungsian.
Di tengah antrean, warga mengaku sangat terbantu. Aneu Muliyati, yang mengantar adiknya penyandang Down Syndrome, mengatakan bantuan tersebut akan digunakan untuk kebutuhan harian dan terapi bulanan.
Sementara itu, Ika Heryani, yang datang sejak subuh, berencana menggunakan sebagian bantuan untuk kebutuhan pokok dan modal usaha kecil di rumah.
Usai meninjau KCU Asia Afrika, Mensos melanjutkan kunjungan ke Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI) untuk menyapa ratusan KPM lainnya. Ia mendorong warga usia produktif untuk mengikuti program pemberdayaan agar tidak terus bergantung pada bantuan tunai.
Baca Juga: Kantor Pos Cairkan BLTS untuk 11,6 Juta KPM, Cek Penerima di Cekbansos.kemensos.go.id
Penyaluran BLTS Kesra di Bandung menggambarkan upaya pemerintah memperbaiki tata kelola perlindungan sosial melalui akurasi data, layanan yang semakin presisi, dan sistem penyaluran yang lebih aman.
Kehadiran negara terasa lebih nyata bagi masyarakat, sekaligus memperkuat kepercayaan publik terhadap mekanisme bantuan sosial yang terus disempurnakan.
Selanjutnya: Promo Alfamart Paling Murah Sejagat 1-4 Desember 2025, Ekonomi Botol Hanya Rp 6.900
Menarik Dibaca: Promo Alfamart Paling Murah Sejagat 1-4 Desember 2025, Ekonomi Botol Hanya Rp 6.900
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News