IKN NUSANTARA - JAKARTA. Pada hari Minggu, 11 Agustus 2024, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) selaku Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, melakukan tinjauan terhadap uji coba kereta otonom atau Autonomous Rail Transit (ART) di Jalan Sumbu Kebangsaan, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Nusantara (KIPP IKN), Kalimantan Timur.
Ini merupakan langkah signifikan dalam upaya pengembangan moda transportasi di Ibu Kota Negara (IKN) yang baru.
Kereta otonom yang akan dioperasikan di IKN merupakan moda transportasi massal berbasis elektrik yang tidak memerlukan rel konvensional. Kereta ini menggunakan sistem pandu otomatis yang mengikuti marka khusus yang telah dipasang di jalan. ART dirancang untuk memberikan solusi transportasi modern dan efisien di kawasan pusat pemerintahan.
Fitur dan Kapasitas
Menurut Menteri Basuki, setiap rangkaian kereta otonom terdiri dari tiga gerbong, dengan dua rangkaian yang tersedia. Setiap gerbong memiliki kapasitas 100 orang, sehingga total kapasitas penumpang dari kedua rangkaian mencapai 300 orang.
Kecepatan maksimum kereta ini dapat mencapai 70 km/jam, menawarkan perjalanan yang cepat dan nyaman bagi pengguna.
Kereta otonom ART direncanakan akan segera dioperasikan untuk melayani tamu dan masyarakat yang mengikuti perayaan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia (RI) di IKN. Untuk memfasilitasi proses penjemputan, pemerintah juga akan menyiapkan bus listrik yang akan mengantar tamu ke halte-halte penjemputan ART yang telah disediakan.
Baca Juga: Jokowi Optimis Pembangunan IKN Akan Dilanjutkan Presiden Terpilih Prabowo
Empat halte penjemputan ART akan siap beroperasi pada 15 Agustus 2024. Lokasi-lokasi halte tersebut adalah:
- Halte Sumbu Barat
- Halte Hotel Nusantara
- Halte Bank Indonesia
- Halte Grande
Menteri Basuki mengingatkan agar masyarakat hanya naik dari halte yang telah ditentukan dan tidak naik dari sembarang tempat, untuk memastikan keteraturan dan efisiensi layanan transportasi.
Masa Uji Coba dan Pengaturan Rute
Selama periode uji coba yang berlangsung dari Agustus hingga Desember 2024, kereta otonom ini akan dioperasikan dengan pengemudi. Ini bertujuan agar sistem kereta dapat menyesuaikan diri dengan rute perjalanan di KIPP IKN.
Uji coba ini penting untuk memastikan bahwa sistem dapat beroperasi dengan lancar dan aman sebelum peluncuran penuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
