JAKARTA. Insiden terbakarnya kapal penumpang bernama Zahro Express dalam perjalanan dari Muara Angke menuju Pulau Tidung menyebabkan tiga orang meninggal dunia, Minggu (1/1) pagi. Selain itu, 17 penumpang lainnya hingga pukul 01.00 WIB dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian.
Kapal bermuatan 200 penumpang itu sudah selesai dipadamkan dan sedang dalam proses penarikan ke Dermaga Muara Angke.
"Informasi sementara, korban luka ada tujuh orang. Mereka yang luka sesampainya di darat segera dibawa ke rumah sakit terdekat," kata perwira piket Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta, Wahyudin.
Kepala Unit Pelayanan Angkutan Perairan dan Kepelabuhanan Dishubtrans DKI Jakarta, Syamsuddin menambahkan, saat ini sebagian besar penumpang sudah dievakuasi dengan kapal dari kepolisian dan dishub. Sudah ada 153 penumpang yang selamat sampai ke daratan.=
Proses evakuasi telah berlangsung sejak pukul 10.00 WIB. Saat ini, Kapal Zahro Express telah merapat ke Pelabuhan Muara Angke.
Tim SAR dan Palang Merah Indonesia masih memeriksa sisa kapal yang terbakar. Selain itu, mereka juga menunggu sebagian penumpang yang masih dalam perjalanan dari tengah laut menuju Pelabuhan Muara Angke.
Adapun di area pelabuhan, sejumlah unit mobil ambulans telah disiagakan. Beberapa penumpang yang sudah diselamatkan sedang dalam perawatan di Rumah Sakit Atmajaya, Jakarta Utara.
(Andri Donal)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News