Korea tertarik operasikan Bandara Hang Nadim Batam

Kamis, 03 September 2015 | 15:56 WIB Sumber: Antara
Korea tertarik operasikan Bandara Hang Nadim Batam


BATAM. Manajemen Incheon International Airport Corporate (IIAC) Korea Selatan, kembali melakukan kunjungan ke Bandara Hang Nadim Batam. Kali ini, mereka menyatakan ketertarikannya untuk merancang bentuk kerja sama skema pengoperasian.

"Selain tertarik untuk membentuk kerja sama pengoperasian, delegasi tersebut juga tertarik mewujudkan Hang Nadim Air Network Conectivity," kata Direktur Promosi dan Humas BP Batam, Purnomo Andiantono di Batam, Kamis (3/9).

Pada kunjungan kali ini, Incheon menggandeng Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi (MOLIT) Korea, perusahaan auditor Ernst and Young (EY) Hanyoung Business Network Korea, HK Architecture, dan Yooshin Engineering Corporation Korea.

Pejabat dari Korea Selatan yang hadir dalam rapat ini di antaranya Kim Jung Han dari Divisi Kebijakan Luar Negeri Kementerian, Cho Yong Soo sebagai Direktur Incheon, Seung Kyun Jung Yooshin dari Engineering Corporation Korea, Kyoung Ho Kim dari HK Architecture, beserta lima anggota lainnya.

Kunjungan tersebut merupakan yang ketiga. Rapat pembahasan lebih lanjut untuk membentuk kerja sama dan nota kesepakatan ini, berlangsung di ruang rapat kantor Bandara Hang Nadim Batam.

Adapun, rombongan dari Korea diterima oleh Anggota 2/Deputi Bidang Perencanaan dan Pengembangan, I Wayan Subawa, Kepala Biro Perencaaan Teknik, Imam Bachroni, Kepala Bagian Umum Otoritas Bandara Hang Nadim, Suwarso, Kepala Bidang Komersial Bandara Hang Nadim, Dendi Gustinanadar, Kepala Bagian Penelitian dan Pengembangan, Iyus Rusmana, Kepala Bagian Bina Program, Binsar Tambunan serta pejabat terkait.

"Pada rapat kali ini dibahas lebih detail bentuk dan opsi kerja sama yang bisa dilakukan, bagaimana bentuk pengembangan bandara terkait perluasan terminal kargo dan penumpang," kata Purnomo. 

Pertemuan ini juga membahas gambaran besar rencana jangka pendek dan panjak, bentuk kebijakan dalam kerja sama, capaian realistis dan bentuk implementasi pengembangan baru Hang Nadim Batam.

Sementara itu Kim Jung Han, mengatakan bahwa studi fase 1 pengembangan Bandara Hang Nadim Batam akan terus berjalan dengan observasi.

"Apabila projek ini berjalan dengan baik, maka tidak menutup kemungkinan bahwa ketertarikan Menteri Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi Korea akan diperluas dengan desain investasi ke sektor-sektor lain selain seperti akses transportasi jalan tol," kata dia.

Selain melakukan pertemuan di Hang Nadim, delegasi Incheon International Airport Corporate (IIAC) Korea dan Ministry of Land, Infrastructure and Transport (MOLIT) Korea dengan Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, bertempat di Kantor BP Batam.

Kepala Badan Pengusahaan Batam, Mustofa Widjaja menyatakan, bahwa BP Batam akan mendukung projek pengembangan Bandara Hang Nadim Batam serta proyek-proyek lainnya bersama dengan Incheon International Airport Corporate (IIAC) Korea dan Ministry of Land, Infrastructure Korea.

"Kami akan dukung tentunya langkah baik yang coba ditawarkan pihak Korea, dan tentu saja kami memohon dukungan yang sama bagi pengembangan transportasi dan transhipment serta tourism Batam," kata dia.

Diharapkan setelah status pengelolaan Hang Nadim yang bukan lagi UPT Kemenhub maka BP Batam selaku otoritas Bandara Hang Nadim dapat menjalin kerja sama pengoperasionalan secara optimal dengan pihak Korea menjadikan bandara tersebut semakin baik dan mampu dikembangkan sesuai master plan. (Larno)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia

Terbaru