Libur panjang, kapan puncak arus balik ke Jakarta terjadi?

Jumat, 30 Oktober 2020 | 22:31 WIB Sumber: Kompas.com
Libur panjang, kapan puncak arus balik ke Jakarta terjadi?

ILUSTRASI. Kendaraan terjebak macet di ruas Tol Dalam Kota, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (27/10/2020).ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/hp.


LALU LINTAS - JAKARTA. Sebanyak 509.140 kendaraan meninggalkan Jakarta pada periode 27-29 Oktober 2020, atau pada saat cuti bersama dalam rangka Maulid Nabi 1442 H. 

Bagi para pengendara yang meninggalkan Jakarta pada periode libur panjang akhir Oktober 2020, sebaiknya menghindari puncak arus balik ke Jakarta dan pulang lebih awal agar perjalanan lebih aman dan nyaman. 

“Jumlah volume lalu lintas (lalin) yang meninggalkan Jakarta ini naik 40,3% jika dibandingkan lalin new normal,” ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru dalam keterangan tertulis, Jumat (30/10). 

Baca Juga: Tertinggi sepanjang pandemi, penumpang di Bandara Soetta capai 61.000 orang

Heru mengingatkan pentingnya pengguna jalan untuk menghindari waktu yang bersamaan untuk kembali ke Jakarta guna menghindari kepadatan yang berpotensi terjadi pada Minggu (1/11) nanti yang diprediksi sebagai puncak arus balik kendaraan ke Jakarta. 

"Kami mengimbau agar pengguna jalan dapat mengatur waktu perjalanan kembali ke Jakarta lebih awal. Kami terus berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk dapat memberlakukan rekayasa lalu lintas seperti contraflow dan penempatan petugas di lokasi rawan kepadatan. Kami mohon kerjasama pengguna jalan untuk tidak kembali ke Jakarta di hari Minggu,” ujar Heru. 

Pemberlakuan contraflow saat arus balik di antaranya untuk menghindari kepadatan pertemuan dua lalu lintas Jalan Tol Cipularang dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta di KM 66 Simpang Susun Dawuan serta kepadatan jelang akses masuk dan keluar rest area KM 62 dan KM 52. 

“Kami juga memastikan proyek pekerjaan di jalan tol yang berpotensi mengganggu lajur dihentikan sementara, termasuk pekerjaan mobilisasi peralatan,” tutupnya. 

Baca Juga: Arus balik libur panjang dimulai besok

Jasa Marga mengimbau agar pengguna jalan memastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak) saat berada di tempat istirahat, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas serta istirahat jika lelah berkendara. (Wahyu Adityo Prodjo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Libur Panjang, 509.140 kendaraan Tinggalkan Jakarta"

 

Selanjutnya: Jasa Marga: Sudah 509.140 kendaraan meninggalkan Jakarta dalam 3 hari

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi

Terbaru