SEMARANG. Bahan bakar minyak jenis pertalite siap hadir di Semarang, Jawa Tengah, menyusul kesuksesan penjualan di beberapa kota besar lain seperti Jakarta dan Surabaya.
"Tepatnya pada Jumat, 14 Agustus, kami akan menjual Pertalite pertama kali di Kota Semarang," kata External Relation Manager PT Pertamina Marketing Operation Region IV Jateng-DIY Roberth MV Dumatubun di Semarang, Rabu (12/8).
Menurutnya, pada penjualan pertama tersebut Pertamina melibatkan lima SPBU di Kota Semarang yaitu SPBU Coco jalan Ahmad Yani, SPBU jalan S Parman, SPBU Sedangmulyo, SPBU Gayamsari, dan SPBU Genuk.
Untuk memperluas penjualan, hingga tanggal 1 September mendatang ditargetkan ada 54 SPBU di kawasan Jawa Tengah dan DIY yang menyediakan pertalite. Dengan jumlah tersebut, diharapkan uji pasar tersebut memperoleh hasil yang baik.
"Peluncuran untuk uji pasar sendiri akan kami lakukan sekitar tanggal 22 atau 23 Agustus. Kalau untuk tanggal 14 istilahnya 'rollout' atau menjual untuk yang pertama kali," katanya.
Pada "rollout" tersebut, setiap SPBU memperoleh jatah pertalite sebanyak 16-24 kilo liter (KL). Diharapkan, dengan jatah tersebut penjualan lebih optimal.
Mengenai pemilihan SPBU, sebelumnya Pertamina sudah melakukan sosialisasi. Pada sosialisasi ke pengusaha SPBU tersebut, Pertamina menjelaskan secara detail mengenai spesifikasi pertalite.
"Selanjutnya kami memilih SPBU yang sanggup untuk menjual dan yang utama harus dilengkapi sarana dan fasilitas. Untuk pertalite sendiri memang butuh infrastruktur baru di antara pipa dan nozzle," katanya.
Sementara itu mengenai segmentasi penjualan, Pertamina menyasar kepada masyarakat yang masih menggunakan premium untuk kendaraan mereka. Sedangkan bagi pengguna pertamax diharapkan tidak berpindah karena jika berpindah ke pertalite dapat menurunkan performa kendaraan. (Aris Wasita Widiastuti)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
