Menkes ingatkan bahaya penyakit pasca banjir, Anies sebut anak-anak senang berenang

Sabtu, 04 Januari 2020 | 15:54 WIB   Reporter: Yudho Winarto
Menkes ingatkan bahaya penyakit pasca banjir, Anies sebut anak-anak senang berenang

ILUSTRASI. Warga korban banjir mengungsi di Gelanggang Olahraga (GOR) Pengadegan, Jakarta, Jumat (3/1). Para pengungsi korban banjir menetap untuk sementara di tempat pengungsian sampai pemulihan dilakukan oleh pihak terkait.KONTAN/Fransiskus Simbolon


BANJIR - JAKARTA. Anies Baswedan sebut anak-anak senang berenang banjir, Menteri Kesehatan (Menkes) Agus Putranto ingatkan bahaya ini.

Banjir Jabodetabek surut, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto ingatkan masyarakat tetap waspada.

Menurut Terawan Agus Putranto, masyarakat harus waspada beragam penyakit pasca banjir.

Ia menyebutkan beberapa potensi penyakit pasca banjir biasanya soal lingkungan kotor.

Seperti leptospirosis, yang disebabkan oleh kencing tikus yang terdapat pada air banjir.

“Kemarin (saat peninjauan korban banjir) kita lihat banyak bangkai tikus, waduh berarti air bersih yang harus segera di sediakan karena sumur kan pada tenggelam,” kata Terawan di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Jumat (3/1), dikutip dari Warta Kota.

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto imbau masyarakat tetap waspada

Walau banjir di Jabodetabek surut, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto imbau masyarakat tetap waspada

Penyakit karena kencing tikus ini bisa mengakibatkan masalah pernafasan seperti batuk, masalah pencernaan, nyeri otot, iritasi, hingga sakit kepala.

Menkes Terawan pun mengimbau agar saat membersihkan bekas banjir masyarakat tetap proteksi diri dengan rajin mencuci tangan dengan air bersih dan memakai alas kaki.

“Kita ajarkan tentang cuci tangan pakai alas kaki, supaya kalau ada yang lecet tidak masuk dari situ (kencing tikusnya) karena dia bisa masuk dari pori-pori, mata konjungtiva (selaput lendir) dan sebagainya,” tutur Terawan.

Selain akibat kencing tikus, Menkes Terawan juga mengingatkan tentang ancaman penyakit diare yang juga bisa dicegah dengan memperhatikan kebersihan diri dan makanan.

“Hipotermia (kedinginan) sudah lewat, sekarang ancaman soal diare dan soal leptospirosis dan itu terus kita akan gaungkan"

"Cara-cara mencegah terjadinya penyakit yang ada di itu ya,” pungkas Menkes Terawan.

Editor: Yudho Winarto

Terbaru