JAKARTA. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi tiba-tiba datang ke Balai Kota DKI untuk melakukan inspeksi mendadak (sidak), Rabu (22/7). Ketika itu, Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama sedang melakukan halal bihalal bersama dengan anggota DPRD dan juga PNS DKI.
Pantauan Kompas.com, sebagian besar PNS yang berkumpul di ruangan tersebut keluar berhamburan. Ahok, sapaan Basuki, juga langsung keluar bergerak menuju ruang Badan Kepegawaian Daerah yang terletak di Blok G lantai 20. Begitu pula dengan Sekretaris Daerah DKI Saefullah.
Kepala BKD Agus Suradika dan Menteri Yudy sudah lebih dulu berada di ruang tersebut. Ketika Ahok datang, Yuddy langsung berbincang-bincang dengan Ahok.
Bersama dengan Saefullah dan Agus, mereka berdua berkeliling ruangan tersebut. Dalam kunjungannya itu, Yuddy berbicara berbagai hal dengan pegawai BKD.
"Bapak gaji pokoknya berapa? Rp 4 juta ya?" tanya Yuddy ke salah satu PNS.
"Iya, Pak," jawab PNS itu.
"Sama tunjangan-tunjangan lain, sampai Rp 10 juta seperti yang dibilang pak Ahok?" tanya Yuddy.
Pegawai itu hanya mengangguk saja, sedangkan Ahok hanya tersenyum-senyum mendengar pertanyaan itu.
"Bapak Mudik enggak?" tanya Yuddy.
"Tidak, Pak," jawab si PNS.
"Uang segitu belum cukup untuk Mudik ya, Pak. Salahkan wartawan nih, Pak, PNS jadi enggak bisa Mudik pakai mobil dinas. Mereka nanyain terus," ujar Yuddy.
"Salahkan KPK, Pak," ujar Ahok.
Setelah itu, Yuddy dan Ahok pun kembali berkeliling di ruang tersebut. Sambil menghadap jendela dengan pemandangan tugu Monas, Yuddy dan Ahok terlihat bercakap-cakap serius. Tidak terdengar apa yang mereka bicarakan.
Kemudian, Yuddy berkata kepada wartawan. "Tahu enggak salah satu karya Pak Ahok? Ini loh Taman Monas bisa bersih seperti ini," ujar Yuddy.
Setelah ruangan BKD, Yuddy dan Ahok pun bergerak menuju gedung A lantai 18. Itu merupakan kantor Badan Pusat Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Sidak masih berlangsung hingga pukul 10.15. (Jessi Carina)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News