JAYAPURA. Pemerintah Kabupaten Jayapura berencana membangun tempat penjualan batu akik terkait dengan masyarakat setempat yang hingga kini berjualan produk tersebut di pinggiran jalan masuk Bandara Sentani Jayapura.
"Kalau mereka jual batu akik di sembarang tempat menghalangi keindahan yang ada di jalur masuk Bandara Sentani, sebaiknya tidak harus dijual di situ," kata Wakil Bupati Jayapura Robert Djoenso di Sentani, Senin.
Ia mengatakan pemerintah kabupaten juga memaklumi aktivitas para pedagang batu akik tersebut, namun harus ada tempat khusus yagn disediakan agar teratur dan tidak menghalangi pemakai jalan.
"Tetapi kita juga harus memaklumi, harus ada tempat khusus yang disiapkan pemerinah daerah bagi pedagang batu akik ini," ujarnya.
Menurut dia, harus ada tempat khusus untuk para pedagang batu akik berjualan, namun perlu waktu, tempat, dan lokasi untuk para pedagang menjual dagangan mereka.
Robert mengatakan tentang rencana untuk membangun tempat khusus penjualan batu akik. Pihaknya akan membicarakan masalah tersebut dengan Kepala Distrik Jayapura.
Batu akik yang kini didagangkan oleh masyarakat Kabupaten Jayapura, biasanya dipamerkan pada beberapa festival besar di Papua, seperti Festival Danau Sentani pada 2014. Pemkab Jayapura rencananya memamerkan batu akik tersebut pada FDS, Juni 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News