Penataan kawasan Kota Lama Semarang ditargetkan rampung April 2019

Jumat, 29 Maret 2019 | 14:33 WIB   Reporter: Handoyo
Penataan kawasan Kota Lama Semarang ditargetkan rampung April 2019


WISATA - SEMARANG. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan penataan kawasan Kota Lama Semarang, Jawa tengah. Hal ini bertujuan mewujudkan kota Semarang menjadi kota pusaka yang layak huni dan berkelanjutan.

Penataan Kota Lama Semarang dilakukan sejak tahun 2017 dan ditargetkan rampung akhir April 2019 dengan total anggaran Rp 183 miliar yang dikerjakan oleh PT. Brantas Abipraya. Dengan demikian nantinya akan meningkatkan aktivitas pertumbuhan ekonomi yang ada di Semarang, salah satunya melalui wisata.

“Progresnya saya kira bagus, sudah 80% lebih dan akan selesai pada akhir April 2019. Penataan dilakukan agar kawasan lebih tertata, nyaman dan bisa menjadi tujuan wisata,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam siaran persnya, Rabu (27/3). 

Menteri Basuki berpesan dalam penyelesaian pengerjaan tetap memperhatikan kebersihan kota dan berhati-hati agar tidak merusak situs budaya yang ada di Kota Lama. “Ini merupakan pekerjaan seni, sehingga perlu diperhatikan detil dan kerapihannya. Kebersihan juga diperhatikan, nanti disemprot air lagi seluruhnya,” ujarnya.

Kawasan Kota Lama Semarang dikenal memiliki bangunan bersejarah dengan arsitektur bergaya Eropa. Dulunya, kawasan ini pernah menjadi pusat kegiatan perekonomian pada masa Hindia Belanda.

Menteri Basuki mengatakan dengan dilakukannya penataan kawasan ini nantinya akan dapat menata prasarana dan sarana kawasan. "Seperti utilitas saluran PDAM, kabel telfon dan listrik yang tidak tertata akan dibuat lebih rapih melalui pemasangan Box Utility,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .

Terbaru