Penumpang Garuda rute India-Fiji meninggal, 13 kru jalani isolasi di Pulau Galang

Rabu, 01 Juli 2020 | 22:42 WIB Sumber: Kompas.com
Penumpang Garuda rute India-Fiji meninggal, 13 kru jalani isolasi di Pulau Galang

ILUSTRASI. Petugas medis. REUTERS/Leon Kuegeler


VIRUS CORONA - BATAM. Sebanyak 13 kru pesawat yang terdiri dari pramugari maupun pilot Garuda saat ini telah menjalani isolasi di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Covid-19 Pulau Galang di Batam. 

Hal ini dilakukan setelah pesawat carter Pemerintah Fiji ini mengalami insiden, yakni salah satu penumpangnya meninggal saat dalam perjalanan. Sehingga, pesawat mendarat di Batam dan krunya langsung dilakukan karantina 14 hari. 

Baca Juga: Bandara Soekarno-Hatta kembali ramai pasca aturan masa berlaku tes Covid-19 diubah

Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam yang juga Wali Kota Batam, Muhammad Rudi membenarkan kejadian tersebut. "Benar kejadian dini hari tadi dan kru pesawat Garuda tersebut langsung dikarantina dan diganti kru yang lain, kemudian pesawat yang dicarter tersebut lanjut terbang menuju tujuan semula," kata Rudi saat dihubungi Kompas.com melalui telepon, Rabu (1/7/2020). 

13 kru diganti, di-swab, diisolasi 

Rudi mengaku menurut standar kesehatan, setiap kru pesawat yang bekerja pada saat kejadian tersebut, wajib turun dari pesawat dan kru pesawat tersebut diganti. “Makanya langsung dilakukan penggantian kru dan kru yang diganti langsung diisolasi dan dikarantina di RSKI Covid-19 Pulau Galang selama 14 hari karena mereka kontak langsung dengan yang meninggal dunia,” kata Rudi. 

Dihubungi secara terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, dr Didi Kusmarjadi menjelaskan jika pesawat tersebut merupakan pesawat carter Pemerintah Fiji.  Pesawat itu membawa pulang warga negara Fiji dari India.

Editor: Handoyo .

Terbaru