PTPN V serahkan bantuan pengembangan usaha sawit Rp 600 juta di Kampar

Kamis, 24 Desember 2020 | 15:38 WIB   Reporter: Amalia Nur Fitri
PTPN V serahkan bantuan pengembangan usaha sawit Rp 600 juta di Kampar

ILUSTRASI. PT Perkebunan Nusantara V


INDUSTRI SAWIT - PEKANBARU. PT Perkebunan Nusantara V menyerahkan bantuan pengembangan usaha sebesar Rp600 juta kepada para pengrajin besi yang tergabung dalam unit koperasi bersama (KUB) Bina Jaya Bersama Rumbio Jaya Steel di Kabupaten Kampar, awal pekan ini.

Chief Executive Officer PT Perkebunan Nusantara V Jatmiko K Santosa mengatakan pihaknya mempercayakan 100% peralatan panen untuk menjalankan aktivitas perkebunan kelapa sawitnya dengan produk buatan para pengrajin besi di Kabupaten Kampar, Riau.

"Untuk kegiatan perkebunan di PTPN V, kita mempercayakan Rumbio Jaya Steel sebagai satu-satunya pemasok peralatan panen. Saat ini 100 persen alat panen kita merupakan produksi dari Pandai Besi yang ada di Kampar," kata Jatmiko dalam keterangan resmi yang diterima Kontan, Kamis (24/12).

Ia menjelaskan terdapat sejumlah pertimbangan perusahaan perkebunan sawit dan karet yang mencatatkan kinerja positif sepanjang 2020 ini untuk mempercayakan peralatan pertanian mereka kepada Rumbio Jaya Steel (RJS). Ia berkata, faktor utamanya adalah karena kualitas peralatan panen yang efisien.

Jatmiko berkata, sejak PTPN V mempercayakan peralatan panen sawit ke RJS senilai Rp1,6 miliar pada Februari 2020 lalu, banyak perusahaan menggunakan produk pandai besi Kampar mulai dari Aceh hingga Kalimantan.

Baca Juga: Perkuat Bisnis Sawit, Holding PTPN Berharap Kinerja Perusahaan Membaik

"Selain itu, PTPN V terus berusaha meningkatkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dalam menjalankan usaha perusahaan agroindustri sawit dan karet milik negara tersebut. Semakin tinggi TKDN, maka akan semakin berkontribusi positif dengan perekonomian bangsa," kata dia.

Saat ini, produk peralatan pertanian RJS telah menembus pasar provinsi yang memiliki areal perkebunan sawit besar di Indonesia, seperti Kalimantan dan Aceh.

Pimpinan KUB Bina Jaya Bersama RJS, Desrico, mengatakan setiap bulan usahanya tersebut mendapatkan pesanan tetap hingga 5.000 unit peralatan pertanian seperti egrek, gancu, dodos, dan lain sebagainya ke Pulau Kalimantan.

"Kepercayaan yang diberikan PTPN V membuat perusahaan perkebunan sawit, terutama swasta juga mempercayakan produk peralatan panen mereka ke kita. Kami sangat berterimakasih dengan PTPN V atas kepercayaannya. Efek kepercayaan PTPN V luar biasa," ujar Desrico.

Desrico juga menyampaikan bahwa saat ini mereka tengah berusaha meningkatkan kapasitas produksi. Rencana itu mendapat dukungan dari PTPN V yang menyerahkan bantuan modal usaha sebesar Rp600 juta kepada KUB Bina Jaya Bersama RJS.

Selanjutnya: Kenaikan harga CPO hingga batubara bikin penerimaan bea keluar moncer

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .

Terbaru