Purwakarta tawarkan DKI kerja sama pasar induk

Sabtu, 09 Januari 2016 | 16:05 WIB Sumber: Kompas.com
Purwakarta tawarkan DKI kerja sama pasar induk


PURWAKARTA. Untuk mengurangi persoalan di Jakarta, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menawarkan kerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta dalam beberapa hal.

Tawaran itu di antaranya, Pasar Induk dan rumah potong hewan (RPH).

"Kerja sama yang akan dijalin baru peternakan. Tapi kami menawarkan pula Pasar Induk dan RPH," ujar Dedi di sela-sela peninjauan lokasi peternakan di Purwakarta,Sabtu (9/1/2016).

Peternakan ini, sambung Dedi, akan melibatkan pelajar yang merawatnya.

Jika satu pelajar di Purwakarta diberi satu ekor sapi, maka dari 150 ribu siswa, sapi yang dihasilkan bisa mencapai 1.500 ekor per bulan.

Sapi-sapi tersebut nantinya dikirim ke PD Darma Jaya, BUMD Prov DKI Jakarta yang membidangi hal ini.

Namun agar efisien dan mengurangi biaya produksi, Purwakarta menawarkan pendirian RPH di Purwakarta.

"Jadi Jakarta tidak perlu pusing untuk memotong sapi. Jakarta bisa menerima dagingnya," ucap Dedi.

RPH ini, nantinya bisa dibangun di samping Pasar Induk Purwakarta yang menjadi pusat penjualan sayuran.

"Jakarta tidak perlu buat pasar induk, cukup di Purwakarta saja. Jadi Jakarta bisa mengurangi sampah dari pasar, dan mengurangi truk-truk yang selama ini menyumbang kemacetan ibu kota," ujar Dedi.

Begitu pula dengan terminal. Jika diperlukan, Purwakarta siap menyediakan lahan untuk terminal.

Transportasi Jakarta-Purwakarta selanjutnya bisa berupa transjakarta.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan
Terbaru