KAWASAN INDUSTRI - JAKARTA. Pemerintah menyiapkan lahan seluas 4.000 hektare (ha) untuk kawasan industri Batang, Jawa Tengah. Pada tahap pertama akan disiapkan 450 ha terlebih dahulu.
Hal tersebut diharapkan dapat menyerap tenaga kerja dengan masuknya investasi di daerah tersebut. "Kenapa kita buka kawasan industri di batang ini. Satu aja jawabannya. Kita ingin membuka lapangan kerja yg sebanyak-banyaknya," ujar Jokowi saat meninjau Kawasan Industri Batang, Selasa (30/6).
Baca Juga: Diterpa badai corona, pemerintah berusaha jaga pertumbuhan ekonomi di kisaran 0%
Pembangunan kawasan industri dinilai akan membantu investor lebih cepat. Pasalnya lahan kerap menjadi kendala masuknya investasi di Indonesia. "Kalau yang belum memiliki lahan tanah, silakan nanti gunakan yang namanya kawasan industri di Batang ini," terang Jokowi.
Jokowi juga meminta agar perizinan lahan investasi di lokasi lain dapat pendampingan dari pemerintah. Selain lahan, perizinan lain juga harus dipermudah.
Oleh karena itu, peran Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) harus memberikan pelayanan terhadap investor. Hal itu agar Indonesia dapat menjadi pilihan investasi ke depan.
Baca Juga: Jokowi: Jangan sampai ada gelombang kedua Covid-19!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News