Peristiwa

TNI Rebut Markas OPM di Intan Jaya, 14 Anggota Separatis Tewas

Kamis, 16 Oktober 2025 | 20:21 WIB
TNI Rebut Markas OPM di Intan Jaya, 14 Anggota Separatis Tewas

ILUSTRASI. Kontak tembak kembali terjadi di Intan Jaya, Papua. Kontak tembak terjadi di Kampung Titigi, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya. Personel Satgas Yonif Raider 400/BR yang sedang patroli untuk menjamin keamanan warga masyarakat, ditembak KKB pada Jumat (6/11/2020). Kontak senjata antara prajurit TNI dan kelompok bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM) terjadi di Kampung Soanggama, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, pada Rabu (15/10/2025).


Reporter: kompas.com  | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kontak senjata antara prajurit TNI dan kelompok bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM) terjadi di Kampung Soanggama, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, pada Rabu (15/10/2025).

Sebanyak 14 anggota OPM dilaporkan tewas dalam operasi tersebut.

Komandan Satgas Media Komando Operasi Habema, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono, menjelaskan bahwa peristiwa itu bermula pada Selasa malam (14/10/2025), ketika pasukan TNI bergerak menuju Soanggama untuk membebaskan masyarakat dari penguasaan kelompok OPM yang disebut telah lama menduduki kampung tersebut.

Baca Juga: Siapa Satgas Habema TNI yang Tewaskan 18 Anggota OPM di Sugapa?

“Sekitar pukul 05.30 WIT, pasukan kami diserang oleh kelompok OPM. Menghadapi situasi itu, TNI melakukan tindakan tegas dan terukur sesuai prosedur pertempuran,” ujar Iwan dalam keterangan tertulis, Kamis (16/10/2025).

Kontak tembak berlangsung beberapa jam hingga akhirnya, pada pukul 12.00 WIT, situasi berhasil dikuasai.

Pasukan TNI kemudian melakukan penyisiran dan menemukan 14 anggota OPM tewas, termasuk sejumlah pimpinan kelompok dan pelaku penembakan terhadap aparat sebelumnya.

Sebagian anggota OPM lainnya dilaporkan melarikan diri ke arah hutan. Dari hasil operasi, TNI juga berhasil merebut markas besar Kodap VIII/Soanggama yang dipimpin Undius Kogoya.

Baca Juga: Operasi Kilat TNI di Sugapa: 18 Anggota OPM Tewas dalam 1 Jam

Markas tersebut diketahui selama ini menjadi pusat perencanaan serangan terhadap aparat dan warga sipil.

Selain menguasai markas, prajurit TNI mengamankan sejumlah barang bukti berupa satu pucuk senjata api rakitan, empat senapan angin, munisi berbagai kaliber, alat bidik Simons, teropong Newcon, dokumen organisasi OPM, atribut bintang kejora, peralatan komunikasi, dan perlengkapan lapangan lainnya.

Untuk menjaga stabilitas dan keamanan, TNI menetapkan wilayah Soanggama sebagai Pos Taktis TNI. Langkah ini diambil untuk memastikan kawasan tersebut tetap aman dari potensi gangguan kelompok bersenjata.

Baca Juga: Selamat Hari TNI 2025, Ini 40 Ucapan untuk Mengingat Pengabdian Tentara

Berikut daftar nama anggota OPM yang tewas:  

1. Agus Kogoya, jabatan Kepala Staf Operasi Kodap VIII/Soanggama. 
2. Ipe Kogoya (adik kandung Pangkodap VIII/Soanggama) 
3. Zakaria Kogoya, pelaku penembakan anggota TNI di Mamba Bawah dan Gamagai 
4. Uripinus Wandagau 
5. Sepi Kobogau 
6. Kaus Lawiya 
7. Napinus Kogoya 
8. Roni Lawiya 
9. Poli Kogoya 
10. Aofa Kobogau 
11. Pisen Kogoya 
12. Meki Murib 

Adapun dua OPM lainnya masih dalam proses identifikasi.

Sumber: https://nasional.kompas.com/read/2025/10/16/16100851/kronologi-tni-tewaskan-14-anggota-opm-di-intan-jaya?page=all#page2.
 

Selanjutnya: Resmi Dapat Izin Nasional, Gadai Mas Nusantara Berencana Lakukan Ekspansi

Menarik Dibaca: 8 Kandungan Krim Anti-Aging Terbaik untuk Mengurangi Kerutan Wajah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Terbaru